SURABAYA PAGI.COM, Mojokerto - Sumber Kopi Prima (SKP) bekerjasama dengan Rumah Sakit Gatoel Mojokerto menggelar pemeriksaan kesehatan gratis di Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (12/8/2024).
Baca Juga: Unik, Pemilihan Ketua OSIS SMAN 1 Kutorejo Digelar Layak Pemilu
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) dengan memberikan pelayanan kesehatan gratis berupa pemeriksaan gula darah, asam urat, kolesterol dan pemberian obat.
Sri Hartati AE selaku Kepala Urusan Humas RS Gatoel mengatakan tujuan dari pemeriksaan kesehatan ini untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat utamanya bagi para lansia dan pre lansia.
"Kegiatan akan kita gelar selama tiga hari, tanggal 12-14 Agustus di tiga desa, yakni Desa Mojorejo, Desa Mojokumpul dan Desa Sawo. Adapun sasaran sebanyak 200 orang per desa," terang Eni sapaan akrab Sri Hartati.
Ia menambahkan, pemeriksaan gratis tersebut di mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Tak lain bertujuan agar pelayanan bisa dilakukan maksimal dari desa ke desa yang sudah menjadi maping program CRS tersebut.
"Kami upayakan sampai batas pukul 12.00 WIB, biar bisa pindah prepare ke desa lain," bebernya.
Tujuan CSR ini, lanjut Eni, sebagai sinergitas antara SKP dengan IHC RS Gatoel. Dimana pihaknya yang memfasilitasi tenaga medis dan obat-obatan. Masing-masing, dua dokter, dua analis, dua perawat, dan dua apoteker.
"Kita membangun sinergi dengan pihak SKP dan sudah ber PKS (Perjanjian Kerja Sama). Makanya untuk kegiatan ini kami diundang, memfasilitasi tim medis dan juga obat-obatan," pungkasnya.
Sementara itu, Sariyem (67), salah satu warga Desa Mojorejo mengaku senang dan merasa terbantu dengan pemeriksaan kesehatan gratis ini.
Baca Juga: Jelang Coblosan, 382 Personel Polisi Penjaga TPS Periksa Kesehatan
"Kebetulan saya ini punya penyakit pusing dan linu-linu, kalau ada pengobatan gratis bisa tahu apa penyakitnya dan dapat obat secara cuma-cuma juga," tukasnya.
Ia berharap pemeriksaan kesehatan layanan gratis dari RS Gatoel ini bisa dirasakannya kembali dilain waktu.
"Semoga gak hanya kali ini saja, syukur-syukur bisa di rutinkan tiap bulan, biar masyarakat kecil seperti kita ini bisa dapat pelayanan lesehatan gratis," ungkapnya. Dwi
Editor : Redaksi