SURABAYAPAGI.com, Probolinggo - Salah satu warga di Kota Probolinggo, Jawa Timur bernama Syafiuddin Amrulloh (44), asal Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, berhasil mengubah galon bekas air mineral menjadi hiasan lampu berbentuk aneka bunga yang memikat mata.
Syaifudin pun terinspirasi untuk membuat sesuatu yang unik dan bermanfaat dari bahan yang mudah didapat, berawal saat Pemerintah Kota Probolinggo mengadakan lomba kampung hias.
Baca Juga: Potensi Daun Talas Beneng, Gulma Petani yang Jadi Ladang Cuan
"Saya terinspirasi dari lomba tersebut, lalu memutuskan membuat lampu hias dengan motif bunga. Hasilnya seperti ini, bentuknya sangat menarik perhatian," terangnya, Senin (30/09/2024).
Dalam proses pembuatannya, Syafiuddin hanya membutuhkan galon bekas, spidol, solder, dan cat. Pertama-tama, ia menggambar pola bunga di permukaan galon.
“Saya hanya menggunakan spidol untuk membuat sketsa bentuk bunga yang diinginkan, lalu memotongnya menggunakan solder yang ujungnya saya bengkokkan agar lebih mudah mengukir,” jelas Syaifudin.
Baca Juga: UMKM Kerajinan Tembaga Lereng Merapi-Merbabu Tembus Pasar Asia-Eropa
“Proses pembuatannya tidak terlalu lama, hanya sekitar empat jam. Saya bisa membuat berbagai jenis bunga seperti mawar, sepatu, teratai, dan masih banyak lagi,” tambahnya.
Kemudian beberapa bagian dipanaskan agar terbentuk seperti kelopak bunga. Setelah berbentuk bunga lengkap dengan daunnya, tahap akhir adalah pengecatan sesuai warna yang diinginkan.
Lebih lanjut, Syaifuddin menyebut, lampu hias buatannya dijual dengan harga berkisar antara Rp 75.000 hingga Rp 100.000, tergantung pada tingkat kesulitan pembuatannya. "Untuk pemasaran, sementara saya memanfaatkan sarana media sosial untuk menjual lampu hias ini," ujarnya.
Baca Juga: Sukses Bangun Bisnis Coklat Bernilai Seni
Bahkan, karya daur ulang yang dihasilkan Syaifuddin Amrulloh ini bahkan memikat perhatian Pj Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, beserta OPD terkait, saat penilaian lomba lampu hias tingkat kota beberapa waktu lalu.
"Karya seperti ini harus diperbanyak dan juga dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menghias taman dengan lampu daur ulang," kata Nurkholis. pr-01/dsy
Editor : Desy Ayu