Singapura Luncurkan Teknologi Penunjang Rev. Industri 4.0

surabayapagi.com
SURABAYAPAGI.com - Tidak ingin ketinggalan lebih jauh, Singapura memiliki akan menghbungkan pabrik digital ke praktik industry 4.0 yang sedang berkembang di dunia saat ini. Untuk menunjang itu semua, Singapura menggandeng Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura atau the Ministry of Trade and Industry of Singapore (MTI) lewat agensi mereka pada bidang teknologi, yakni Agency of Science, Technology and Research (ASTAR) dan Asosiasi Teknik Presisi bersama Teknologi Singapura (SPETA) ntuk sama-sama meluncurkan ekosistem digital dari sejumlah pabrik. Kedua pihak itu nantinya akan memiliki tugas menciptakan platform guna mengkoneksikan digital pabrik pintar dengan organisasi yang berpartisipasi dalam pemembuat platform ini. Pelunuran ini disambut baik oleh setidaknya 13 perusahaan. Mereka bersedia menandatangai nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan SIMtech dan SPETA untuk mendorong inisiatif pabrik digital model. Perusahaan itu diantaranya ada ABB, Alcon Manufacturing and Logistics, ARTC, Commune Lifestyle, Fongs Engineering and Manufacturing, Makino Asia, Nanyang Polytechnic, Singapore Polytechnic, Sanwa Plastic Industry, Sheider Electric, Siemens, SMT Technology dan Temasek Polytechnic. Platform ini hadir dengan memberikan peluang bagi perusahaan untuk menemukan pendekatan baru dalam manufaktur digital dan mereka dapat mengeksplorasi bagaimana digitalisasi dapat diterapkan di pabrik mereka. Ini juga mendorong UKM untuk belajar dari perusahaan multinasional atau sebaliknya, ucap Senior Officer Corporate Communications ASTAR Elizabeth Han.

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru