Jago PPP Siap Bertarung di Pilwali Kota Kediri

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 12 Sep 2017 14:05 WIB

Jago PPP Siap Bertarung di Pilwali Kota Kediri

SURABAYA PAGI, Kediri - Bakal calon Walikota Kediri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ahmad Abdul Muqtadir Takdir akhirnya mengembalikan formulir, Selasa (12/9/2017). Pengembalian berkas itu merupakan wujud kesiapan dirinya dalam meramaikan Pilwali Kota Kediri 2018 mendatang. Sebelumnya partai berlogo Ka'bah ini menerima dua bakal calon yang mendaftarkan diri dalam Pilwali Kota Kediri. Dua bakal calon itu yakni Ahmad Abdul Muqtadir yang masih kader PPP dan Sudjono Teguh Wijaya kader dari Partai Golkar. Bahkan keduanya juga merupakan anggota DPRD Kota Kediri. Ahmad Zaid, Ketua DPC PPP Kota Kediri mengatakan, tidak ada tebang pilih dalam proses penjaringan di bakal calon walikota ini. "Partai tetap berlaku adil. Meskipun kader kami juga ikut mendaftar disini. Yang jelas kita berikan hak dan kewajiban yang sama bagi semua bakal calon yang mendaftar," ujarnya di kantor DPC PPP. Pengembalian formulir pendaftaran ini merupakan tahap awal. Nantinya, berkas tersebut akan dikirim ke pimpinan pusat untuk dilakukan seleksi kembali. Kendati demikian, PPP masih terus membuka pendaftaran bagi bakal calon. Namun, untuk pengembalian formulir pihak partai memberikan batas waktu bagi bakal calon. "Nanti kita lihat perkembangannya di DPP. Pilkada ini kan serentak, jadi ada kemungkinan rekomendasi itu dikeluarkan serentak," jelasnya. Lebih jauh, untuk koalisi partai DPP memberikan kewenangan bagi daerah untuk melakukan koalisi sendiri. Selama ini belum ada intruksi pasti terkait koalisi dari DPP. "Memang ada kemungkinan intruksi koalisi ini nanti ditentukan oleh DPP. Namun, kondisi tiap daerah kan berbeda-beda, pusat masih memberikan kewenangan bagi kami," jelasnya. Terpisah, Ahmad Abdul Mutadir bakal calon Walikota Kediri datang mengembalikan formulir dengan mengendarai ojek konvensional mengaku, Kota Kediri saat ini butuh perubahan. Menurutnya kesiapan dirinya menjadi calon Walikota Kediri bisa merubah situasi dan kondisi yang saat ini masih butuh perubahan. "Nawaitu kami intinya bagaimana Kota Kediri menjadi lebih baik lagi. Dan kita siap dengan itu meningkatkan yang sudah baik serta yang belum kita perbaiki," tegasnya. Saat disinggung jika dirinya direkom menjadi Wakil Walikota Kediri? Ia mengatakan semua menjadi kewenangan partai. "Semua kita pasrahkan ke partai. Tidak ada masalah bagi saya, sebab semua mekanisme saya yakin partai dengan calon pasti terus berkoordinasi," pungkasnya. Can

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU