24 Pekerja Sampoerna Asal Gresik Masih Menunggu Hasil Tes Swab

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 14 Mei 2020 16:28 WIB

24 Pekerja Sampoerna Asal Gresik Masih Menunggu Hasil Tes Swab

i

Kadinkes drg Saifudin Gozali bersama Bupati Sambari Halim Radianto. SP/M.AIDID

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Gresik masih menunggu hasil pemeriksaan PCR (swab test) 24 pekerja pabrik rokok PT HM Sampoerna Surabaya asal Gresik.

Menurut Kadinkes Gresik drg Saifudin Gozali selaku juru bicara satgas, dari 36 pekerja Sampoerna yang sudah melakukan swab test, baru 12 orang yang diketahui hasilnya.

Baca Juga: Sampoerna Perkuat Komitmen Investasi untuk Penciptaan Nilai Berkelanjutan di Indonesia

"Dari 12 orang yang mengikuti swab test, hasilnya dua orang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19," ungkap Saifudin Gozali usai mengikuti rapat di kantor DPRD, Kamis (14/5).

Gozali berharap 24 sampel swab tersisa hasilnya negatif. Sehingga tidak ada lagi penambahan pasien konfirmasi positif dari klaster Sampoerna.

Seperti diketahui, satgas Covid-19 Gresik berhasil menelusuri (tracing) warga asal Gresik yang bekerja di pabrik rokok Sampoerna Surabaya. Mereka diketahui berdomisili tersebar di empat kecamatan di Gresik. Jumlahnya cukup fantastis, yakni mencapai 189 orang. Bahkan di sebuah kecamatan ditemukan adanya 80 orang pekerja.

Rincian selengkapnya hasil tracing pekerja Sampoena asal Gresik dari Kecamatan Menganti sebanyak 51 orang tersebar di 16 desa; Kecamatan Kedamean 18 orang tersebar di 8 desa; Kecamatan Benjeng 40 orang yang tersebar di 8 desa, dan Kecamatan Balongpanggang sebanyak 80 orang yang tersebar di 17 desa.

Ke-189 pekerja lantas mengikuti langkah cepat dengan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing dengan pengawasan ketat dari komponen tiga pilar tingkat kecamatan, puskesmas, pemdes sampai pengurus RT/RW setempat.

Baca Juga: Sampoerna Raih LinkedIn Top Companies & HR Excellence Award 2023

Selama masa isolasi, kebutuhan pokok para pekerja dipenuhi oleh pemdes masing-masing.

Di tengah menjalani isolasi mandiri, ke-189 pekerja diminta oleh satgas Covid-19 untuk mengikuti rapid test yang sudah digelar pada 8 Mei lalu. Hasilnya, 36 orang dinyatakan reaktif.

Selanjutnya ke-36 orang itu diminta untuk mengikuti pemeriksaan lanjutan berupa swab test guna memastikan mereka tertular atau tidak oleh virus asal Wuhan, China tersebut.

Baca Juga: Kelestarian Hutan di Hari Esok, Sampoerna Kayoe Tanam Ribuan Pohon Untuk

Pada tahap pertama, dari 36 orang yang mengikuti tes swab baru 12 orang yang diketahui hasilnya. Yaitu, 2 orang terkonfirmasi positif.

"Sisanya yang 24 orang hasil swab test-nya belum keluar. Mudah-mudahan hasilnya negatif semua," ucap Kadinkes Saifudin Gozali, berharap.

Sampai kemarin (13/5) warga Gresik yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah mencapai 41 orang. Empat di antaranya berasal dari klaster Sampoerna Surabaya. did

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU