Korban Jiwa Luapan Kali Lamong Bertambah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 16 Des 2020 20:31 WIB

Korban Jiwa Luapan Kali Lamong Bertambah

i

Tim SAR dibantu warga mengevakuasi jenazah Alvareno Eka Aditya yang terseret arus banjir kali Lamong pada Senin (14/12) lalu.

 

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Alvareno Eka Aditya (12), warga Desa Sukorejo, Kebomas, Gresik yang terseret arus banjir kali lamong pada Senin (14/12) kemarin akhirnya ditemukan. Nahas, saat ditemukan korban dalam keadaan tidak bernyawa.

Baca Juga: Tanah Longsor di Venezuela Tewaskan Hingga 50 Orang

Jasad korban berhasil ditemukan setelah petugas melakukan upaya pencarian selama 2 hari.

Kepala Desa Sukorejo, Fatkhur Rokhman mengatakan peristiwa itu berawal saat Reno bersama tiga rekannya bermain di Kalam Mangrove, sebuah tempat wisata milik Pemdes Sukorejo.

"Reno saat itu bersama tiga orang temannya main di Kalam Mangrove. Di sana hanya Reno yang mandi, sedang tiga temannya tidak ikut mandi," kata Fatkhur.

Baca Juga: Tersengat Aliran Listrik, Seorang Pekerja Tewas di Tempat Kerjanya

Saat itu diketahui sungai Kali Lamong sedang deras dan Reno pun terseret hanyut terbawa arus. Ketiga temannya kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada warga.

Proses pencarian korban melibatkan tim SAR gabungan.

Baca Juga: Bersihkan Kolam Ikan, Pemuda Tewas Tersengat Aliran Listrik

Setelah ditemukan, jenazah kemudian dibawa ke rumah duka dan Rabu (16/12) siang jenazah korban langsung dimakamkan.

Dengan ini, korban jiwa akibat meluapnya kali Lamong bertambah. Sebelumnya, seorang siswi SMP bernama Nafisah (13) juga ditemukan tewas usai terseret arus banjir kali Lamong di Benjeng.

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU