Kejar Sisa 3 Persen, Pemkab Sidoarjo Sisir Vaksinasi dengan Jemput Bola

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 07 Okt 2021 16:00 WIB

Kejar Sisa 3 Persen, Pemkab Sidoarjo Sisir Vaksinasi dengan Jemput Bola

i

Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH  meninjau pelaksanaan vaksinasi dosis pertama vaksin pfizer. SP/Sugeng Purnomo

SURABAYAPAGI.COM, Sidoarjo - Vaksinasi Covid-19 terus digencarkan Kabupaten Sidoarjo. Percepatan vaksinasi dilakukan dengan jemput bola. Dinas Kesehatan Sidoarjo melalui Puskesmas yang ada turun langsung ke desa-desa untuk melakukan vaksinasi. 

Seperti yang dilakukan Puskesmas Buduran bekerjasama dengan Pemdes Banjar Kemantren Kecamatan Buduran menyelenggarakan gebyar seribu vaksin Covid-19 balai Desa Banjar Kemantren, Kamis (7/10/2021). Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH  meninjau pelaksanaan vaksinasi dosis pertama vaksin pfizer tersebut.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meroket Jelang Nataru, Dinkes Jatim Himbau Warga Lengkapi Status Vaksinasi

Wabup Sidoarjo H. Subandi mengatakan percepatan vaksinasi Covid-19 terus dilakukan Pemkab Sidoarjo. Pelaksanaanya dilakukan dengan jemput bola. Vaksinasi dilakukan langsung di setiap desa. Dinas Kesehatan Sidoarjo melalui Puskesmas yang ada turun langsung ke desa-desa.

"Upaya percepatan kita lakukan dengan jemput bola, sasarannya mulai usia 12 tahun sampai Lansia,"ucapnya.

Dikatakannya saat ini capaian vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Sidoarjo telah mencapai 67 persen. Dosis vaksin pertama untuk mencapai 70 persen masih cukup. Dengan begitu capaian level satu zona Covid-19 Kabupaten Sidoarjo nantinya dapat dicapai. 

Baca Juga: Vaksinasi Booster Kedua Kota Mojokerto Terkendala Stok

"Bagaimana target herd immunity ini segera terbangun, saat ini Kabupaten Sidoarjo masih 67 persen, mudah-mudahan dengan kegiatan-kegiatan vaksinasi di setiap desa maupun kecamatan, target ini segera tercapai," harapnya.

Dalam kesempatan tersebut Wabup H. Subandi meminta masyarakat tidak euforia meski kasus Covid-19 telah menurun. Protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 harus benar-benar ditaati. Meski dilakukan beberapa pelonggaran aktivitas, namun masyarakat wajib menerapkan protokol kesehatan. Hal tersebut tidak lain untuk memutus mata rantai Covid-19. 

Baca Juga: Polsek Selorejo Gelar Program Jumat Curhat Usai Vaksinasi

"Jangan ada euforia masyarakat Sidoarjo meski Covid sudah melandai, ini harus kita jaga, dengan kerjasama insya allah memutus pandemi Covid dapat dilakukan,"pintanya. Sg

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU