.jpg)
SURABAYAPAGI.COM, Makassar - Hasil tidak menyenangkan harus diterima Arema FC dalam laga melawan PSM Makassar, pada lanjutan pekan ke-5 Liga 1 2022-2023 di Stadion Gelora BJ Habibie Pare-Pare, Sabtu (20/8/2022). Tim Singo Edan berhasil dikalahkan PSM dengan skor 0-1.
Gol kemenangan PSM tercipta di pengujung babak pertama lewat eksekusi penalti Yuran Fernandes. Penalti diberikan setelah Bagas Adi dianggap menjatuhkan Everton Nascimento di kotak terlarang.
Baca Juga: Arema FC Tunjuk Joko Susilo Sebagai Pelatih Kepala
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengakui anak asuhnya tampil di bawah top performance pada babak pertama. Terbukti Johan Farizi dan kawan-kawan gagal bikin gol balasan.
“Saya akui di babak pertama kami tidak bermain bagus seperti yang saya inginkan. PSM tampil lebih bagus dari kami di babak pertama, dan mereka bisa mencetak gol,” kata Almeida dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan.
Almeida mengaku sudah melakukan upaya maksimal di babak kedua. Sayangnya berbagai usaha itu gagal membuahkan hasil. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan tiga pergantian pemain sekaligus. Evan Dimas, Ilham Udin, dan Dedik Setiawan menggantikan Gian Zola, Rizky Dwi, dan Adam Alis.
Baca Juga: Joko Susilo Ungkap Alasan Gelar Seleksi Terbuka Pemain Arema FC
"Sementara pada babak kedua kami sudah berupaya memperbaikinya. Tapi tidak ada gol yang datang," tambah dia.
Almeida pun menilai PSM Makassar pantas memenangkan laga. Terlepas dari gol penalti itu, permainan tuan rumah memang lebih dominan.
"PSM memainkan sepak bola yang baik pada babak pertama, hingga mereka mampu menciptakan gol," tandas juru taktik asal Portugal tersebut.
Baca Juga: Arema FC Kembali Tunjuk Joko Susilo Jadi Kepala Pelatih
Ia berjanji akan melakukan evaluasi hasil yang didapatkan dari kandang PSM.
"Kami semua sudah berusaha. Kami akan evaluasi dan semoga kedepannya kami bisa meraih kemenangan," tegasnya. mk
Editor : Redaksi
