Robot Aquiver Karya Siswi SMAN 1 Babat akan Dikembangkan untuk Penanganan Banjir

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 20 Des 2022 16:36 WIB

Robot Aquiver Karya Siswi SMAN 1 Babat akan Dikembangkan untuk Penanganan Banjir

i

Robot Aquiver ini akan dikembangkan untuk membantu penanganan banjir di wilayah Babat dan Lamongan. SP/MUHAJIRIN KASRUN 

Robot Aquiver Sebelumnya Terpilih Sebagai Juara 1 Lomba Robotika Tingkat Jawa Timur

 

Baca Juga: Nabung Selama 6 Tahun, Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Dua siswi SMA 1 Babat Kabupaten Lamongan telah berhasil membuat robot. Bahkan robot jenis Amphibious Solar Vehicle yang diberi nama Robot Aquiver menjadi juara 1 dalam ajang SMA Awards 2022 Jatim kategori robotik tersebut,  akan dikembangkan untuk penanganan banjir.

Robot yang cara kerjanya menggunakan tenaga surya yang tersalurkan untuk menggerakkan kincir angin tersebut, diyakini mampu untuk dikembangkan dalam hal penanganan banjir. 

"Kami masih terus mengembangkan robot ini agar lebih bisa bermanfaat, utamanya dalam hal penanganan banjir. Karena robot ini dapat bertahan di darat dan di air," ujar Febrianti Nur Eka Putri Ardiyan kepada wartawan Selasa (20/12/2022). 

Diceritakan olehnya sebelum dirinya bersama temannya memutuskan untuk membuat robot, terlebih dahulu  melakukan penelitian, bagaimana tidak sekedar membuat robot, tapi robot itu memiliki kemampuan positif dan bermanfaat untuk membantu masyarakat. 

"Berangkat dari itu, dengan melihat situasi dan kondisi sosial wilayah Babat yang kerap dilanda banjir, akhirnya kami berdua membuat robot amfibi, sebagai sumbangsih terhadap penangan banjir, salah satunya robot ini bisa membantu pendistribusian logistik ke korban banjir," ujar siswi yang duduk dibangku XII IPA 2 ini. 

Lebih jauh ia menyebutkan, kalau bahan yang digunakan untuk membuat Robot ini terdiri dari Motor DC 5V, Propeler, Solar Panel, Polyfoam, Roller, dan Bumper. "Kami bikin Aquiver Robot ini dan alhamdulillah dengan percobaan di 5 meter track air dan darat, Robot buatan kami mampu bertahan dan memiliki waktu tercepat," terang Febrianti. 

Ia membuat robot ini juga sebelumnya tidak menjumpai satu inovasi teknologi yang dapat membantu soal pendistribusian logistik ke para korban banjir. "Ketika daerah yang susah dijangkau kan robot ini nanti bisa digunakan untuk memberikan bantuan sesama manusia," jelasnya. 

Febriyanti menerangkan jika dalam event SMA Award yang diadakan Dinas Pendidikan Jawa Timur tersebut sebelumnya melalui proses panjang hingga memiliki ide untuk bikin model robot itu. Tahapannya, mulai dari penelitian dan melalui workshop yang terus dikoordinasikan. 

Guru Pembina SMA N 1 Babat Mapel Prakarya Ekstrakurikuler Inovasi & Kewirausahaan Muhammad Syaifuddin berharap para stakeholder nantinya turut mendukung dalam hal rencana pengembanganya. "Kami ingin para pemangku kebijakan turut memfasilitasi dalam hal pembinaan SDM siswa - siswi ini. Bagaimana pembina robotik se Jatim dikumpulkan untuk menambah pengetahuan lebih jauh," terangnya. 

Baca Juga: Baliho Background Biru Laut Kaji Ghofur Bertebaran, Pesan Apa yang Ingin Disampaikan...?

Kedua, kata Alumni Teknik Elektronika di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya ini soal dukungan fasilitas perlengkapan sebagai pendukung pembuatan robot. "Jadi pengembangan SDM dan dukungan fasilitas untuk bikin robot ini sangat perlu," ucap Syaifuddin. 

Kesuksesan siswinya dalam event di Level Jatim itu membuat hal positif bagi SMA N 1 Babat. Sebab tahun depan sudah ada extrakulikuler khusus dalam hal Robotika ini. "Siswa - siswi yang berminat pada ekstrakurikuler ini akan kami beri persoalan tes dasar dan nantinya akan diberi teori dasar tentang robotika. Nah kebetulan kedua anak yang berprestasi ini kan dari IPA, jadi dia tahu tentang Fisika dan Matematika," tuturnya. 

Pria yang juga ikut di Komunitas Tamiya Lamongan ini juga menambahkan bahwa kemampuan Aquiver Robot milik SMA Negeri 1 Babat tersebut juga mampu bergerak cepat dan dinamis dengan mencatatkan waktu yang konsisten.

"Kami tidak merubah robot sejak awal babak, dan alhamdulillah di setiap babak, Robot bikinan kami mampu konsisten mencatatkan waktu terbaik 22 detik di beberapa babak mulai 32 besar, 16 besar, 8 besar hingga kami juara 1," imbuhnya.

 

Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Babat, Kab. Lamongan Drs. Sunardi, M.Si mengapresiasi atas siswa - siswinya yang mampu meraih prestasi di level Jatim. 

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Ketersediaan dan Hewan di Lamongan Aman

 

Pihaknya mendukung penuh karya yang sudah dilahirkan dari anak didiknya ini. Tentunya dalam hal pengembangan perlu dilakukan komunikasi dengan beberapa stakeholder. 

 

"Tentu dalam pengembanganya terus kita kawal dan kami komunikasikan dengan pihak yang terkait. Apalagi ,ini adalah karya mulia anak bangsa. Teknologi harus digunakan dalam hak kebaikan," ucapnya. 

 

SMA Negeri 1 Babat tercatat selain mampu menjuarai dua kategori sekaligus dalam ajang SMA Awards 2022. Prestasi keduanya juga mampu diraih siswa kelas XI MIPA 3 SMAN 1 Babat, Alfredo Marchelino sukses meraih juara 2 kategori penyanyi solo putra. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU