Dinkes Kabupaten Pasuruan Jalankan Tes Kesehatan untuk CJH

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 14 Apr 2023 14:03 WIB

Dinkes Kabupaten Pasuruan Jalankan Tes Kesehatan untuk CJH

i

Gedung kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan.

SURABAYAPAGI.COM, Pasuruan - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan dr. Ani Latifah memberikan penjelasan tentang biaya tes kesehatan calon jamaah haji (CJH) Kabupaten Pasuruan tahun 2023.

Menurutnya, biaya tes kesehatan haji atau general check up hanya sebesar Rp.700.000. Sementara tes medis bisa dilakukan di Puskesmas terdekat. atau dilakukan di tujuh laboratorium yang sudah ditunjuk oleh dinas kesehatan.

Baca Juga: Polresta Malang Gelar Tes Kesehatan untuk Petugas Pemilu

"Biaya tes kesehatan CJH asal Kabupaten Pasuruan dipatok Rp. 700.000. Saya tidak tahu kalau ada yang bayar lebih dari itu. Mungkin saja ada biaya-biaya lain selain biaya tes kesehatan," ujarnya.

Dia menambahkan, tes kesehatan untuk tahap pertama bisa dilakukan di Puskesmas terdekat karena sudah memiliki peralatan memadai. Meliputi tes darah lengkap, urin lengkap, kimia klinik, rontgen, dan EKG (rekam jantung).

"Nanti jika ada CJH yang perlu dirujuk akan dirujuk sesuai dengan permasalahan kesehatan yang ditemukan," urainya.

Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) dan Pusat Kesehatan (Puskes) Haji Kementerian Kesehatan memberikan penjelasan terkait persiapan penyelenggaraan kesehatan haji tahun 1444 H/ 2023 M.

Baca Juga: Polres Pasuruan Gelar Pemeriksaan Kesehatan

Ketentuan ini diantaranya jemaah harus sudah mendapatkan vaksin Covid-19 lengkap sebanyak 2 kali, kemudian vaksin meningitis, dan dianjurkan juga untuk memperoleh vaksin influenza namun yang terakhir ini sifatnya masih opsional.

Terkait vaksin meningitis, Puskes Haji sedang melakukan pengadaan kembali untuk jemaah reguler dan petugas haji.

“Stok vaksin meningitis untuk jemaah haji memang sudah habis karena kemarin stok terakhirnya kita manfaatkan untuk melayani jemaah umrah dan sekarang sedang dalam proses pengadaan untuk persiapan jemaah haji yang berangkat tahun ini,” ujarnya.

Baca Juga: Dinkes Kabupaten Pasuruan Mark Up Biaya Tes Kesehatan CJH

dr. Ani mengatakan, untuk mengantisipasi besarnya jumlah jemaah yang berusia lanjut, pihaknya akan lebih mengoptimalkan peran dari Tenaga Kesehatan Haji (TKH) Kloter.

“Jadi yang akan kita efektifkan nanti adalah dari Tenaga Kesehatan Haji yang di kloter untuk bersama-sama dengan Ketua Regu dan Ketua Rombongan mengawasi jemaah lansia, apalagi bagi mereka yang memiliki penyakit penyerta agar jemaah haji berisiko tinggi ini tidak terlalu banyak melakukan aktivitas sebelum puncak haji di Armina,” pungkasnya. ris

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU