TPID Kota Malang Pastikan Stok Elpiji 3 Kg Aman

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 11 Jun 2023 11:23 WIB

TPID Kota Malang Pastikan Stok Elpiji 3 Kg Aman

i

TPID Kota Malang saat melakukan sidak ke sejumlah agen elpiji. Foto: Pemkot Malang.

SURABAYAPAGI.COM, Malang - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Malang bersama Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang menggelar inspeksi mendadak (sidak) di beberapa titik lokasi penjualan elpiji 3 kg pada Jum’at (9/6/2023).

Dalam kesempatan itu, TPID meninjau dua pangkalan di Kelurahan Kasin dan Kelurahan Bandulan. Selain tempat penjualan, tim tersebut juga mendatangi beberapa warung makan yang kedapatan menggunakan LPG bersubsidi.

Baca Juga: Antisipasi TKA Ilegal, Imigrasi Malang Sidak di 4 Perusahaan

Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian, Infrastruktur dan Sumber Daya Alam (PISDA) Sekretariat TPID Kota Malang, Eny Handayani mengatakan bahwa sidak dilakukan guna melakukan pengecekan dan pemantauan stok gas elpiji yang sebelumnya diduga mengalami kelangkaan.

“Sebetulnya peninjauan adalah agenda rutin TPID. Tapi karena kemarin lagi marak berita adanya kelangkaan gas elpiji 3 kg, maka kami bersama dari TPID melakukan pemantauan,” kata Eny di Kota Malang, Jum’at (9/6/2023).

Berdasarkan peninjauan di dua pangkalan tersebut, TPID Kota Malang memastikan tidak ada kelangkaan elpiji 3 kg di Kota Malang. Pengiriman di dua pangkalan tersebut masih normal dan tidak ada kendala.

“Semuanya terpantau aman, tidak ada kelangkaan elpiji 3 kg. Mereka mendapatkan pasokan dari Pertamina dalam 2-3 hari selalu 100 tabung dan ada yang 110 tabung juga. Sampai saat ini masyarakat terpantau cukup mudah mendapatkan LPG 3 Kg,” terangnya.

Eny pun mengimbau masyarakat agar tidak panik apalagi sampai melakukan panic buying.

Baca Juga: Pemkot dan Polresta Malang Luncurkan Rumah Aman

“Kami mengimbau masyarakat agar tidak panik. Apalagi sampai panic buying. Sebab, saat ini ketersediaan elpiji bersubsidi 3 kg dipastikan aman,” tuturnya.

Sementara itu, Sales Brand Manager Pertamina Fuel Terminal Malang, Ahmad Ubaidillah mengaku sempat mendengar kabar adanya kelangkaan elpiji 3 Kg di Kota Malang. Ia menegaskan bahwa tidak ada kelangkaan elpiji 3 kg di Kota Malang namun mungkin terjadi keterlambatan proses pengiriman.

"Sepertinya, itu bukan kelangkaan. Mungkin saja karena keterlambatan pengiriman saja, tapi tidak sampai terjadi kelangkaan," ujar Ubaid.

Baca Juga: Pasar Modern akan Dibangun di Tengah Kota Malang

Menurutnya, di antara penyebab kelangkaan elpiji 3 kg adalah penjual eceran mengambil stok di pangkalan resmi dengan jumlah lebih dari dua tabung.

Oleh sebab itu, pada peninjauan kemarin, Ubaid mengimbau kepada semua pangkalan agar membatasi penjualan kepada pengecer. Hal tersebut bertujuan agar kebutuhan masyarakat di sekitar pangkalan bisa terpenuhi.

”Kami juga mengimbau kepada kelurahan setempat juga. Jadi jangan melayani pengecer yang menggunakan obrok. Karena itu kadang juga tidak jelas, dijual ke mana dan dijual dengan harga berapa,” tutupnya. mlg

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU