Dekranasda Jatim - Sulsel Bersinergi Kembangkan UMKM

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 20 Jul 2023 11:27 WIB

Dekranasda Jatim - Sulsel Bersinergi Kembangkan UMKM

i

Ketua Dekranasda Jatim, Arumi Bachsin Emil Dardak bersama Ketua Dekranasda Sulsel, Naoemi Octarina. Foto: Diskominfo Jatim.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur (Jatim) bakal bersinergi dengan Dekranasda Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam rangka pengembangan kualitas dan pemasaran produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Ketua Dekranasda Jatim, Arumi Bachsin Emil Dardak mengatakan bahwa jumlah penduduk dan luas wilayah Jatim menjadi salah satu kekuatan Jatim dalam mengembangkan UMKM.

Baca Juga: Gedung Bekas Apotek Disulap Jadi Toko Pusat Oleh-oleh Khas Jombang

“Jatim diuntungkan dengan jumlah kabupaten/kota terbanyak dan juga jumlah penduduknya mencapai 40 juta jiwa. Ini kekuatan yang kita miliki untuk pengembangan UMKM,” kata Arumi saat menerima Kunjungan Dekranasda Provinsi Sumsel di Kantor Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jatim, Selasa (18/7/2023).

Menurutnya, dukungan daerah dalam pemberdayaan UMKM sangat penting. Sehingga para pelaku tidak mengalami kesulitan permodalan, pengembangan kreativitas hingga pemasarannya.

“Semakin banyak kepala maka akan semakin banyak kreativitas yang muncul. Keuntungan kami seluruh daerah turut mendukung program Dekranasda,” ujarnya.

Arumi menuturkan bahwa Dekranasda Jatim siap bekerja sama dengan daerah lain untuk bersama - sama memajukkan perekonomian masyarakat dengan saling bertukar pengalaman, sehingga muncul ide dan kreativitas baru.

“Salah satu kekuatan kami adalah peninggalan budaya Majapahit, yang mempengaruhi seni, pola, dan kreativitas perajin, kami selalu terbuka untuk daerah kepada semua daerah yang ingin sama-sama belajar,” ungkapnya. 

Ia menyampaikan bahwa saat ini industri kreatif tidak boleh anti produk luar. Mengingat perkembangan negara seperti Korea terbukti sangat diminati anak-anak millenial, terutama fashion dan kuliner.

Baca Juga: Pemkab Bangkalan Kurasi Promosi Dagang 20 UMKM

“Korea menjadi salah satu negara paling kreatif di dunia dalam hal fashion, kita bisa belajar dan mengembangkannya sesuai ciri khas kita,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Sulsel, Naoemi Octarina menyampaikan bahwa pihaknya sengaja berkunjung ke Jatim dengan tujuan untuk belajar pengembangan UMKM seperti kerajinan kulit, fashion, serta diskusi tentang program pendidikan dan gizi anak.

“Kerajinan kulit di Jatim sangat maju, kami mau belajar. Kami datang rombongan, ada Tim Penggerak PKK juga, jadi nanti kita bisa bertukar pengalaman juga,” ujar Naoemi.

Naoemi menyebut, semua hal yang didapat dari kunjungan selama tiga hari pada 18 – 20 Juli 2023 tersebut, akan dijadikan bekal dan wawasan untuk diterapkan di Sulsel.

Baca Juga: Banyuwangi Jadi Pilot Project Pengembangan UMKM Secara Nasional

“Yang kami ingin pelajari utamanya adalah pemasaran, peningkatan daya tarik, peningkatan pendidikan, dan keterampilan serta peningkatan kesejahteraan melalui pemberdayaan dan optimalisasi potensi papan, sandang, dan pangan,”jelasnya.

Alasan Jatim dipilih menjadi lokasi kunjungan Dekranasda Sulsel, lanjutnya, karena Jatim dinilai memiliki industri kerajinan yang lebih maju dan berbeda dari masyarakat Sulsel.

“Dengan kualitas dan kreativitas yang baik, UKMM Jatim bisa terus berkembang kami ingin mempelajarinya,” tutupnya. sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU