Satpol PP Perketat Keamanan Hutan Kota Jaktim, Diduga Berkumpulnya Kaum LGBT

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 28 Jul 2023 15:33 WIB

Satpol PP Perketat Keamanan Hutan Kota Jaktim, Diduga Berkumpulnya Kaum LGBT

i

Penampakan Hutan Kota Jaktim yang disebut sebagai lokasi berkumpulnya kaum LGBT. SP/ JKT

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Hutan Kota Jaktim yang disebut sebagai lokasi berkumpulnya kaum LGBT menjadi viral. Bahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mulai melakukan penjagaan di lokasi tersebut.

Kepala Satpol PP Jakarta Timur, Budhy Novian mengatakan, penjagaan dilakukan setelah anggota DPRD DKI Jakarta menyebut lokasi tersebut diduga menjadi tempat berkumpul LGBT.

Baca Juga: RSPB Hadirkan Layanan Luxury Pasien VIP Pakai BMW X5 dan BMW X3

"Kita akan tingkatkan pengawasan melalui penjagaan dan pengamanan di lokasi. Melibatkan 47 personel Satpol, TNI, Polri, perangkat kelurahan setempat, kelembagaan kelurahan setempat, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), dan lain-lain. Jadi, sejak viral itu, malamnya kita langsung lakukan penindakan dengan melakukan penjagaan dan pengawasan," katanya, Jumat (28/07/2023).

Budhy mengatakan penjagaan dilakukan selama 24 jam. Dia mengatakan petugas Satpol PP akan berpatroli secara bergantian di hutan kota tersebut. "24 jam itu artinya kita hadirkan petugas berjaga bergantian di lokasi," kata Budhy.

Budhy menjelaskan penjagaan bakal dilakukan mulai pukul 19.00 WIB hingga 05.00 WIB. Dia mengatakan petugas dari Sudin Pertamanan Jaktim akan berada di lokasi itu pada pagi hingga sore hari.

Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong Diusulkan Dapat Gelar Warga Negara Kehormatan

"Untuk pagi sampai selepas Magrib, kita lakukan patroli, karena kan dari sampai sore di situ juga ada petugas Sudin Pertamanan dan Hutan Kota, mereka sedang bekerja," jelas Budhy Novian.

"Kemudian saat malam mulai pukul 19.00 WIB, itu dijaga dari Satpol PP Wali Kota, sampai jam 21.00 WIB. Selanjutnya dari 21.00 WIB sampai pukul 00.00 WIB itu kita perbantukan dari Satpol PP Jatinegara dan Kramat Jati, jaraknya juga kan berdekatan. Terakhir dari jam 01.00 WIB sampai menjelang Subuh baru dari Kecamatan Makasar. Kenapa demikian? Karena kalau malam itu kan kita memanfaatkan yang piket, jadi kita kerja sama lah dari Jatinegara dan Kramat Jati juga dilibatkan. Untuk saat ini kita lakukan itu," sambungnya.

Baca Juga: Gegara ‘Dizalimi’ Google Maps, Viral Video Mobil Terjebak Nyasar di Gang Sempit

Budhy mengatakan kegiatan ini akan berlangsung selama dua minggu. Setelahnya, akan ada evaluasi soal sistem pengawasan. "Kita akan lihat selama dua minggu ini, kalau memang sekiranya perlu penambahan pengamanan kita akan coba koordinasi kembali supaya lebih baik," pungkasnya.

Sebelumnya, beberapa alat kontrasepsi bekas pakai ditemukan di Hutan Kota UKI di Jalan Mayjen Sutoyo, Cawang, Jaktim. Kondom hingga bungkus tisu magic itu ditemukan di pojok belakang hutan dekat dengan tiang beton jalur LRT. dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU