Pinkan Mambo Suka Bicara Ngelantur, Netizen: ''Perlu di Cek BNN Nih...''

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 04 Agu 2023 12:12 WIB

Pinkan Mambo Suka Bicara Ngelantur, Netizen: ''Perlu di Cek BNN Nih...''

i

Pinkan Mambo. SP/ JKT

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Nama Pinkan Mambo akhir-akhir ini tengah menjadi perbincangan banyak orang pasca kasus pelecehan seksual yang menimpa putrinya, MA oleh ayah tirinya.

Penyanyi berusia 42 tahun itu membenarkan jika sang suami sedang menjalani hukuman atas kasus tersebut. Dituding tak membela sang anak, Pinkan Mambo pun membantahnya.

Baca Juga: Selamat! Mpok Alpa Hamil Anak Keempat, Sempat Syok dan Khawatir

Netizen pun bahkan sampai menyoroti cara bicara Pinkan Mambo yang dianggap suka ngelantur saat ia berusaha memberikan penjelasan terkait pelecehan yang dialami oleh anaknya, MA.

Namun alih-alih merasa marah atas apa yang menimpa putrinya, ia malah fokus membahas perannya dalam mencukupi kebutuhan ekonomi MA. Belum selesai masalah ekonomi, cerita Pinkan Mambo beralih ke saat MA mengalami patah tulang.

Sorotan yang aneh di gestur dan gaya bicara Pinkan Mambo membuat netizen mendesak dan meminta Badan Narkotika Nasional untuk melakukan pemeriksaan pada Pinkan Mambo.

"Perlu dicek BNN nih kayaknya," komentar akun @kinan***, dikutip Jumat (04/08/2023).

Baca Juga: Lelang Rubicon Mario Dandy, Diumumkan Jumat Hari Ini

"BNN posisi coba cek ini orang, bingung sama cara ngomongnya," ujar akun @scor***.

Namun, ada juga yang menilai dari cara bicaranya ini, Pinkan Mambo ada masalah kejiwaan yang perlu penanganan.

"Nggak melulu soal narkocoy kak bisa aja emang sudah ada yang terganggu dan butuh penyembuhan," komentar  u****************. 

Baca Juga: Mantan Thariq Halilintar, Chandrika Chika Positif Narkoba, Sudah Konsumsi Selama Setahun Lebih

"Emang sakit nih si pinkan," ujar k*******. 

Lantas apa saja sebenarnya tanda seseorang menggunakan narkoba atau kecanduan? 

Berikut ini adalah 53 ciri pengguna narkoba yang dikutip dari BNN:

  • Jika diajak bicara jarang mau kontak mata
  • Bicara pelo/cadel
  • Jika keluar rumah sembunyi-sembunyi
  • Keras kepala/susah dinasehati
  • Sering menyalahkan orang lain untuk kesalahan yang dia buat
  • Tidak konsisten dalam berbicara (mencla-mencle)
  • Sering mengemukan alasan yang dibuat-buat
  • Sering berbohong
  • Sering mengancam, menantang atau sesuatu hal yang dapat menimbulkan kontak fisik atau perkelahian untuk mencapai keinginannya
  • Berbicara kasar kepada orangtua atau anggota keluarganya
  • Semakin jarang mengikuti kegiatan keluarga
  • Berubah teman dan jarang mau mengenalkan teman-temannya
  • Teman sebayanya makin lama tampak mempunyai pengaruh negatif
  • Mulai melalaikan tanggung jawabnya
  • Lebih sering dihukum atau dimarahi
  • Bila dimarahi, makin menjadi-jadi dengan menunjukan sifat membangkang
  • Tidak mau memedulikan peraturan di lingkungan keluarga
  • Sering pulang lewat larut malam
  • Sering pergi ke diskotek, mal atau pesta
  • Menghabiskan uang tabungannya atau selalu kehabisan uang
  • Barang-barang berharga miliknya atau milik keluarga yang dipinjam hilang dan sering tidak dilaporkan
  • Sering merongrong keluarga untuk meminta uang dengan berbagai alasan
  • Selalu meminta kebebasan yang lebih
  • Waktunya di rumah banyak dihabiskan di kamar sendiri atau kamar mandi
  • Jarang mau makan atau berkumpul bersama keluarga
  • Sikapnya manipulatif
  • Emosi tidak stabil atau naik turun
  • Berani berbuat kekerasan atau kriminal
  • Ada obat-obatan, kertas timah, bong (botol yang ada penghisapnya) maupun barang-barang aneh lainnya (aluminium foil, jarum suntik, gulungan uang/kertas, dll), bau-bauan yang tidak biasa (di kamar tidur atau kamar mandi)
  • Sering makan permen karet atau permen mentol untuk menghilangkan bau mulut
  • Sering memakai kacamata gelap dan atau topi untuk menutupi mata telernya
  • Sering membawa obat tetes mata
  • Omongannya basa-basi dan menghindari pembicaraan yang panjang
  • Mudah berjanji, mudah pula mengingkari dengan berbagai alasan
  • Teman-teman lamanya mulai menghindar
  • Pupusnya norma atau nilai yang dulu dimiliki
  • Siklus kehidupan menjadi terbalik (siang tidur, malam melek/keluyuran)
  • Mempunyai banyak utang serta mengandalkan barang-barang atau menjual barang-barang
  • Bersikap aneh atau kontradiktif (kadang banyak bicara, kadang pendiam sensitif)
  • Paraniod (ketakutan, berbicara sendiri, merasa selalu ada yang mengejar
  • Tidak mau diajak berpergian bersama yang lama (keluar kota, menginap)
  • Sering tidak pulang berhari-hari
  • Sering keluar rumah sebentar kemudian kembali ke rumah
  • Tidak memperbaiki kebersihan/kerapihan diri sendiri (kamar berantakan, tidak mandi)
  • Menunjukan gejala-gejala ketagihan (demam, pegal-pegal, menguap, tidak bisa tidur berhari-hari, emosi labil)
  • Sering meminta obat penghilang rasa sakit dengan alasan demam, pegal, lisu, atau obat tidur dengan alasan tidak bisa tidur
  • Mudah tersinggung
  • Berubah gaya pakaian dan musik yang disukai
  • Meninggalkan hobi-hobi yang terdahulu
  • Motivasi sekolah menurun (malas berangkat sekolah, mengerjakan PR, atau tugas sekolah)
  • Di sekolah sering keluar kelas dan tidak kembali lagi
  • Sering memakai jaket (untuk menutupi bekas suntikan, kedinginan, dll)
  • Sering menunggak uang sekolah atau biaya-biaya lainnya. dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU