OJK Malang: Realisasi Kredit Perbankan Tumbuh 10,31 Persen

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 13 Agu 2023 15:39 WIB

OJK Malang: Realisasi Kredit Perbankan Tumbuh 10,31 Persen

i

Kepala OJK Malang Sugiarto Kasmuri. Foto: OJK Malang.

SURABAYAPAGI.COM, Malang – Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang Sugiarto Kasmuri menyampaikan bahwa realisasi kredit perbankan di wilayah OJK Malang tercatat sebesar Rp86,48 triliun. Nilai tersebut tumbuh 10,31 persen pada Juni 2023 (yoy), dengan kredit modal kerja sebagai pendorong utama.

Sugioarto mengatakan bahwa kredit modal kerja, investasi, dan konsumsi secara bulanan atau month to month (mtm) tumbuh masing-masing sebesar 4,82 persen, 3,57 persen, dan 0,43 persen.

Baca Juga: Data OJK: Kalangan Milenial dan Gen Z Lebih Banyak Terjerat Pinjol dan Investasi Bodong

“Pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada Juni 2023 tercatat meningkat menjadi 4,34 persen (yoy) menjadi Rp91,04 triliun, utamanya didorong peningkatan penghimpunan deposito,” kata Sugiarto, Jumat (11/8/2023).

Lebih lanjut, ia menambahkan, kualitas kredit masih terjaga dengan rasio NPL sebesar 2,65 persen. Jumlah tersebut menurun 0,76 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Pihaknya menuturkan bahwa porsi terbesar penyaluran kredit bank belum berubah dari periode sebelumnya, yakni mayoritas disalurkan kepada sektor perdagangan besar dan ecera sebesar 21,58 persen, industri pengolahan 18,49 persen, dan untuk kepemilikan peralatan rumah tangga lainnya (termasuk pinjaman multiguna) sebesar 16,16 persen.

Baca Juga: OJK Terapkan Sistem 'Reward and Punishment', Genjot Net Zero Emission 2060

Kemudian, untuk penyaluran kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), lanjutnya, juga meningkat menjadi Rp34,22 triliun. Angka itu tumbuh 12,97 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dengan penyaluran utama kepada sektor perdagangan besar dan eceran sebesar 46,22 persen.

Berdasarkan indikator tersebut, Kantor OJK Malang menilai kondisi sektor jasa keuangan di Malang sampai posisi Juni 2023 tetap stabil dengan kinerja intermediasi yang bertumbuh, likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang terjaga.

Baca Juga: Nunggak 2 Angsuran, Mobil Pajero di Kediri Dijabel Kolektor MAF

Seiring dengan perkembangan kinerja perekonomian yang terpantau tumbuh positif, sektor perbankan secara nasional maupun regional khususnya di wilayah kerja KOJK Malang menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan.

“Aset perbankan tumbuh 9,37 persen (yoy) yaitu mencapai Rp147,70 triliun per triwulan II/2023,” tutupnya. ml-01/cha

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU