BRIN Mulai Modifikasi Cuaca, Sebar Garam 7,8 Ton di Jabodetabek dan Antisipasi Lainnya

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 30 Agu 2023 11:39 WIB

BRIN Mulai Modifikasi Cuaca, Sebar Garam 7,8 Ton di Jabodetabek dan Antisipasi Lainnya

i

Proses modifikasi cuaca terus dilakukan agar hujan turun di Jabodetabek. SP/ BRIN

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Melihat fenomena langit penuh polusi di daerah Jabodetabek kini kian meresahkan. Bahkan akibat polusi tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah kulit hingga pernafasan. Oleh karenanya Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mulai melakukan Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).

Koordinator Laboratorium Pengelolaan TMC BRIN, Budi Harsoyo mengatakan, hingga 29 Agustus 2023 ini pihaknya sudah menaburkan sebanyak 7,8 ton garam di langit Jabodetabek. Sedangkan Operasi Modifikasi Cuaca itu akan terus berlanjut hingga 2 September mendatang. 

Baca Juga: Tekan Polusi Udara, Luhut Wacanakan Kenaikan Pajak Motor BBM

“Bahan semai NaCl terpakai sejak 24 hingga 29 Agustus total 7.800 kilogram atau 7,8 ton. Daerah seeding di wilayah Jakarta dan sekitarnya,” jelasnya, Rabu (30/08/2023).

Budi mengungkapkan hasil modifikasi cuaca yang terus diupayakan BRIN bersama dengan TNI AU, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), juga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga kemarin telah membawa hujan di sejumlah wilayah.

“Dari hasil monitoring informasi kejadian hujan di wilayah DKI dan Jawa Barat pada tanggal 29 Agustus 2023 sampai dengan pukul 16.00 WIB terdapat informasi hujan di Rangkas Bitung Timur,” kata Budi.

“Informasi curah hujan spasial (citra satelit GSMaP), hasil pantauan satelit GSMaP tanggal 28 Agustus 2023 dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB hari berikutnya terpantau kejadian hujan di Kab Lebak, Kab. Bogor, Kota Bogor, Kab. Sukabumi, Kab. Cianjur, Kab. Bandung dan Kab. Garut dengan intensitas 0.1 - 10 mm/hari,” paparnya.

Baca Juga: Jakarta Duduki Peringkat Delapan Sebagai Kota Paling Berpolusi

Sementara itu, Budi juga melaporkan bahwa hujan juga terjadi di sebagian wilayah Jawa Barat pada Senin 28 Agustus 2023. Sejumlah wilayah yang dilaporkan mengalami hujan yakni di Kabupaten Lebak, Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Garut. 

Antisipasi dan pengurangan polusi udara yang meresahkan warga Jabodetabek menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerlukan kerja total. Sehingga butuh waktu untuk bisa mengatasi masalah polusi di Jakarta.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Sempat Terpapar ISPA, Efek Polusi Udara Tinggi di Jabodetabek

"Ini memang perlu kerja total, kerja bersama-sama, tetapi memerlukan waktu, enggak bisa langsung. Termasuk pemakaian mobil listrik. Banyak yang akan kita kerjakan untuk menyelesaikan ini, tapi memang bertahap, bertahap, ya," kata Jokowi.

Tak hanya itu, beberapa penanganan pun kian digencarkan, diantaranya, perpindahan transportasi pribadi ke massal. Lalu, penanaman pohon di halaman kantor-kantor di Jakarta. jk-04/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU