Ada Isyarat, Mentan Syahrul 'Perang Terbuka' dengan Ketua KPK Firli

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 06 Okt 2023 20:54 WIB

Ada Isyarat, Mentan Syahrul 'Perang Terbuka' dengan Ketua KPK Firli

i

Beredar foto pertemuan Firli Bahuri dengan Mentan SYL di lapangan bulutangkis. Terkait tempat dan waktu hingga kini masih belum diketahui dimana dan kapan pertemuan itu terjadi.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Jumat (6/10/2023) beredar foto pertemuan Ketua KPK Firli Bahuri dengan Syahrul Yasin Limpo (SYL). Ada isyarat, SYL melakukan perlawanan.

Sebelum beredar di Medsos, surat pemeriksaan polisi terhadap sopir dan ajudan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo alias SYL. Dalam surat tersebut keduanya dijelaskan diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK.

Baca Juga: Aset Sandra Dewi Bisa Disita, Penerima Pasif Kejahatan TPPU

Surat panggilan pemeriksaan terhadap ajudan Mentan SYL atas nama Panji Harianto tertera dengan Nomor: B/10338/VIII/Res.3.3./2023/Ditreskrimsus.

Tampaknya amunisi yang dimiliki Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL), mulai dibeber ke publik. Selain melaporkan ke Dumas (Pengaduan Masyarakat) Polda Metro Jaya.

 

Tanda-tanda Perang Terbuka

Firli Tampaknya mulai kejebak omongannya sendiri. Ada tanda-tanda, Firli dan SYL perang terbuka di publik dan medsos. Isyarat Firli kejebakan omngannya sendiri atas pernyataannya ia tak pernah ketemu Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL), di luar acara resmi seperti Repat Terbatas dan pleno.

Tapi dengan peredaran foto pertemuan Ketua KPK Firli Bahuri dengan SYL. Publik dibukan mata.

Dalam foto yang diterima tim Surabaya Pagi, Jumat (6/10/2023), terlihat Firli mengenakan kaos olahraga dan celana pendek. Dia juga tampak memakai sepatu olahraga.

Sedangkan, SYL duduk di sebelahnya. SYL mengenakan kemeja dan celana jeans biru. Foto itu diduga diambil di sela Firli Bahuri sedang bermain bulutangkis.

 

Bawaan USD $ 1 Miliar

Firli juga membantah ada penerimaan uang 1 miliar dolar terkait kasus tersebut dari pihak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

"Saya kira nggak ada orang-orang menemui saya apalagi ada isu sejumlah 1 miliar dolar, saya pastikan nggak ada. Bawanya berat itu. Kedua, siapa yang mau kasih itu," kata Firli di gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (5/10).

Isu pemberian uang miliaran itu disebut diterima Firli Bahuri setelah bermain bulutangkis di daerah Mangga Besar, Jakarta Barat. Firli kemudian menyinggung hanya memiliki satu orang ajudan bernama Kevin hingga memiliki jadwal olahraga bermain bulutangkis tiap pekannya.

Dengan beredarnya foto dan surat panggilan itu, kabar semula isu pemerasan pimpinan KPK kepada Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) bisa jadi petunjuk buat Polri.

 

Firli Ngaku tak Peras

Dia mengatakan tidak pernah menerima uang yang diduga merupakan hasil pemerasan SYL di lapangan bulutangkis seperti isu yang telah beredar sejauh ini.

"Ajudan saya hanya satu orang namanya Kevin, nggak ada yang lain. Mungkin rekan-rekan mengikuti untuk menjaga kesehatan dan kebugaran memang saya sering melaksanakan bulu tangkis setidaknya dua kali seminggu dan itu tempat terbuka," katanya.

Baca Juga: Sandra Dewi, Perjanjian Pisah Harta, Sebuah Strategi

Firli lalu menyinggung hubungannya dengan SYL. Dia mengatakan hanya berkomunikasi dengan SYL saat bertemu dalam rapat terbatas atau sidang kabinet.

"Di Kementerian Pertanian, saya kenalnya hanya menteri. Di saat rapat terbatas maupun sidang kabinet paripurna, saya selalu bicara pada menteri sebelum sidang, itu diambil fotonya," kata Firli.

"Saya pastikan kami tidak pernah melakukan hubungan dengan para pihak, meminta sesuatu apalagi disebut pemerasan. Saya kira tidak ada tuduhan itu," sambung Firli.

 

Isu Pertemuan Jadi Sorotan

Dalam informasi yang telah beredar, Firli Bahuri dan SYL disebut pernah bertemu pada Desember 2022. Pertemuan keduanya terjadi di sebuah lapangan bulutangkis daerah Mangga Besar, Jakarta Barat.

Isu pertemuan itu menjadi sorotan. Pasalnya, sejak pertengahan tahun 2022, KPK tengah melakukan dugaan penyelidikan kasus korupsi di Kementerian Pertanian.

Penyelidikan itu kemudian ditingkatkan ke penyidikan di tahun 2023. Surat perintah dimulainya penyidikan kasus korupsi di Kementerian Pertanian lalu terbit dan ditandatangani oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada 26 September 2023.

Tim Kontributor Surabaya Pagi berusaha menghubungi Firli dan Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri terkait foto pertemuan tersebut, namun keduanya belum memberikan tanggapan.

 

Baca Juga: Rumah Mewah SYL, Disita dalam Kasus TPPU

Janji Kapolri akan Rilis

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan kebenaran informasi terkait adanya laporan pemerasan yang diduga dilakukan pimpinan KPK. Ia berjanji akan menyampaikan ke publik setelah berkoordinasi dengan jajaran Polda Metro Jaya.

"Nanti akan kami cek di Polda. Nanti setelah itu kami akan berikan rilis," kata Listyo kepada wartawan, Komisi (5/10/2023).

 

PPATK Usut Rekening SYL

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) diam-diam telah mengusut rekening Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL). Belakangan, KPK menemukan sejumlah kejanggalan dan menetapkan SYL sebagai tersangka.

"Memang kami sudah kirim hasil analisis sejak bulan lalu," kata Ketua PPATK, Ivan Yustiavandana kepada wartawan, Jumat (6/10/2023).

Hingga kini, PPATK masih terus bekerjasama dengan KPK untuk mengusut berbagai aliran uang di kasus itu.

"Koordinasi terus dilakukan setelahnya," ucap Ivan.

Apa hasil analisisnya? "Ya indikasi tindak pidana korupsi," jawab Ivan tegas. n jk/erc/dc/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU