Coba Raih Pasar Ekspor Alat Musik Tradisional, Yami dan Kemendikbudristek Luncurkan Portal AMI Ethnic

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 12 Okt 2023 18:47 WIB

Coba Raih Pasar Ekspor Alat Musik Tradisional, Yami dan Kemendikbudristek Luncurkan Portal AMI Ethnic

i

YAMI dan Kemendikbudristek Luncurkan Portal AMI Ethnic.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Sebagai bentuk penganugerahan terhadap pelaku dan alat musik tradisional Indonesia. Yayasan Anugerah Musik Indonesia (YAMI) bekerjasama dengan Kemendikbudristek dalam meluncurkan portal AMI Ethnic.

"Kami ingin ikut terus memajukan seni tradisi musik, bukan hanya dengan piala tapi kesempatan pada mereka jangan sampai terlupakan," kata Ketua Umum YAMI, Candra Darusman.

Baca Juga: Dirjen Kebudayaan Takjub Semarak Festival Jalur Rempah di Kota Mojokerto

Portal AMI Ethnic ini sendiri nantinya akan menyajikan sederet informasi seperti terkait dengan jenis, sejarah, cara memainkan hingga tempat dimana masyarakat bisa membeli alat musik tradisional.

"Nanti kita lihat portal AMI Ethnic ini walaupun belum semua alat musik indonesia tapi lima, enam besar sudah bisa sebagai percontohan," ujar Candra.

Baca Juga: Rawat Keberagaman, Kemendikbudristek Gelar Sarasehan Anggoro Kasih di Pondok Pesantren

Adapun Candra sendiri melihat peluang besar di musik tradisional. Apalagi selama ini pasar musik tradisional dikuasai oleh Amerika Latin dan Afrika. Pasar ekspor alat musik tradisional sendiri mencapai USD 6 miliar, sehingga Candra mengatakan akan mencoba meraih pasar tersebut melalui gateway AMI Ethnic.

Hal ini lantas disambut baik oleh Gilang Ramadhan selaku pegiat musik tradisional Tanah Air. Lewat AMI Ethnic diharapkan bisa mendukung pergerakan ekosistem musik tradisional mulai dari hulu ke hilir.

"Musik tradisional ini adalah suatu hal yang harus kita jaga bersama, setiap keliling saya berkoordinasi dengan musisi tradisional, ada alat musik yang begitu banyaknya," ungkap Gilang.

Gilang mengaku senang, Kemendikbudristek dan YAMI berkenan memfasilitasi musik tradisional. Katanya AMI Ethnic bukan hanya menyasar masyarakat Indonesia saja, namun seluruh dunia. ac

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU