Nilai Ekspor Jatim Meningkat Sebesar 10,47 Persen

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 17 Okt 2023 19:35 WIB

Nilai Ekspor Jatim Meningkat Sebesar 10,47 Persen

SURABAYAPAGI, Surabaya  - Nilai ekspor Provinsi Jawa Timur pada bulan September 2023 senilai 1,88 miliar Dollar AS. Angka ini meningkat sebesar 10,47 persen dibandingkan Agustus 2023 yang senilai 1,70 miliar Dollar AS.

Akan tetapi, nilai tersebut justru mengalami penurunan sebesar 9,90 persen jika dibandingkan dengan September 2022 yang sebesar 2,09 miliar Dollar AS. 

Baca Juga: Kinerja Ekspor Jatim Juli 2023 Meningkat 2,42 Persen

Mengutip laman resmi Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim), Selasa (17/10/2023), Kepala BPS Jatim, Zulkipli, mengatakan, ekspor nonmigas September 2023 mencapai 1,76 miliar Dollar AS. n

Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 3,28 persen dibandingkan Agustus 2023 yang sebesar 1,70 miliar Dollar AS. Sementara itu, nilai tersebut turun sebesar 10,31 persen dibandingkan September 2022 yang sebesar 1,96 miliar Dollar AS. 

Sedangkan ekspor migas pada bulan September 2023 mencapai 123,93 juta Dollar AS atau mengalami peningkatan sebesar 8.323,04 persen dibandingkan Agustus 2023. "Akan tetapi nilai tersebut justru mengalami penurunan sebesar 3,69 persen jika dibandingkan September 2022," ujarnya.

Sementara itu, nilai impor Provinsi Jawa Timur September 2023 mencapai 2,48 miliar Dollar AS. Nilai ini mengalami peningkatan sebesar 5,21 persen dibandingkan Agustus 2023 yang sebesar 2,36 miliar Dollar AS. Nilai tersebut justru mengalami penurunan sebesar 12,06 persen dibandingkan September 2022 yang senilai 2,82 miliar Dollar AS.

Baca Juga: Soal Hilirisasi Mineral, Faisal Basri Sebut Kebijakan Pemerintah Ugal-ugalan dan Untungkan China

Zulkipli, mengatakan, impor nonmigas September 2023 mencapai 1,84 miliar Dollar AS. Nilai ini mengalami penurunan sebesar 6,77 persen dibandingkan Agustus 2023 yang sebesar 1,98 miliar Dollar AS. Nilai tersebut turun sebesar 7,59 persen dibandingkan September 2022 yang sebesar 2 miliar Dollar AS. 

Impor migas Agustus 2023 mencapai 0,63 miliar Dollar AS atau meningkat sebesar 68,19 persen dibandingkan Agustus 2023. Nilai tersebut justru mengalami penurunan sebesar 22,93 persen jika dibandingkan September 2022.

BPS Jatim juga mencatat, neraca perdagangan Jawa Timur selama bulan September 2023 kembali mengalami defisit yaitu sebesar 597,32 juta Dollar AS. "Hal ini disebabkan oleh adanya defisit nilai perdagangan baik pada sektor nonmigas maupun sektor migas," ujarnya. 

Baca Juga: Kadin Jatim Jalin Kerja Sama Ekspor Pertanian dengan Taiwan

Adapun defisit perdagangan pada sektor migas mencapai 508,95 juta Dollar AS. Sedangkan nominal defisit perdagangan di sektor nonmigas sebesar 88,36 juta Dollar AS. "Kondisi ini membuat sektor migas dan nonmigas perlu peningkatan kinerja agar neraca perdagangan Jawa Timur dapat berubah menjadi surplus," jelasnya. sb-02/ana

 

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU