Imbas Kecelakaan KA di Cicalengka, KAI Daop 8 Surabaya Ubah Jalur Keberangkatan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 05 Jan 2024 14:34 WIB

Imbas Kecelakaan KA di Cicalengka, KAI Daop 8 Surabaya Ubah Jalur Keberangkatan

i

Kondisi kecelakaan maut antara KA Turangga (KA Plb 65A) dengan KA Commuterline Bandung Raya (KA 350), Jumat (05/01/2024). SP/ Aini

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Kecelakaan maut antara KA Turangga (KA Plb 65A) dengan KA Commuterline Bandung Raya (KA 350) terjadi pada Jumat pagi (05/01/2024) di Cicalengka Bandung. Insiden itu mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan 28 orang luka-luka.

Diketahui, kecelakaan tersebut berada di KM 181+700 petak jalan Stasiun Haurpugur - Stasiun Cicalengka di wilayah Daop 2 Bandung.

Baca Juga: Serangan Ulat Bulu Merajalela di Sekolahan, BPBD Kota Madiun Mulai Semprotkan Insektisida

Imbasnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya melakukan perubahan pola operasi atau rute.

Menurut Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kejadian ini sehingga mengakibatkan peralihan perjalanan.

"Kami memohon maaf atas perubahan pola operasi kereta api, yang mana merupakan imbas dari kecelakaan KA Plb 65A dengan KA 350," ujar Luqman, dari keterangan yang diterima Surabaya Pagi, Jumat (05/01/2024).

Baca Juga: Miris, Siswi SMA Diperkosa Bergilir Kemudian Dibunuh dan Dibuang di Sungai Jombang

Luqman menyebut bahwa 2 (dua) Kereta Api dari Daop 8 Surabaya dengan tujuan Bandung yang akan dialihkan perjalanannya melalui jalur Kroya - Purwokerto - Cirebon - Cikampek - Bandung.

"Sementara ini dua KA keberangkatan Daop 8 Surabaya tujuan Bandung yang dialihkan diantaranya KA Pasundan relasi Surabaya Gubeng - Kiaracondong dan satu lagi KA Argo Wilis relasi Surabaya Gubeng - Bandung," jelas Luqman.

Diketahui, KA Pasundan berangkat Stasiun Surabaya Gubeng pada pukul 05.50 WIB, sedangkan KA Argo Wilis berangkat 08.15 WIB

Baca Juga: Puluhan Ekor Babi Mati Massal, Peternak di Pasuruan Rugi Ratusan Juta

Luqman juga mengaku, pihaknya masih proses koordinasi dan berupaya memberikan perkembangan informasi terbaru terkait hal tersebut. 

"Kami akan terus berkoordinasi dan menyampaikan informasi terbaru terkait perjalanan KA dari dan tujuan Daop 8 Surabaya," pungkasnya. Ain

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU