Home / Politik Pemerintahan : Tertinggi Selama 5 Tahun Terakhir

Realisasi Investasi Surabaya Tahun 2023 Tembus Rp 37,57 T

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 05 Mar 2024 18:47 WIB

Realisasi Investasi Surabaya Tahun 2023 Tembus Rp 37,57 T

SURABAYAPAGI, Surabaya - Kinerja investasi di Kota Surabaya sepanjang tahun 2023 tumbuh positif hingga mencapai Rp 37,57 triliun. Nilai realisasi investasi ini menjadi yang tertinggi selama lima tahun terakhir ini.

Berdasarkan data dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) 2023, angka investasi di Surabaya selama 2023 masih didominasi oleh Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) non-UMK yang mencapai Rp 20,28 triliun. Kemudian diikuti dengan PMDN UMK yang mencapai Rp 14,32 triliun, dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 2,97 triliun. "Angka tersebut sudah melampaui target yang kami tetapkan," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di ruang kerjanya, Selasa (5/3).

Baca Juga: Permintaan Tinggi, Imigrasi Kelas I Surabaya Tambah Kuota M-Paspor 200 Slot Per Hari

Wali Kota Eri juga optimistis besarnya investasi yang masuk ke Surabaya mampu mengerek ekonomi kerakyatan. Misalnya, bagaimana ketika keberadaan hotel di Surabaya itu untuk kebutuhan sandal atau handuknya, dapat dipenuhi dari UMKM Surabaya.

“Selain itu, hadirnya rumah makan dan restoran. Maka, kebutuhan sayuran dapat disuplai dari tanaman hidroponik yang dibudidayakan oleh warga Surabaya. Termasuk bagaimana dengan hadirnya rumah sakit. Maka, tenaga kerja atau kebutuhan laundry bisa dipenuhi dari warga Surabaya,” katanya.

Baca Juga: Revisi UU KPI Larang Jurnalistik Investigasi, AJI Protes

Oleh karena itu, ia memastikan bahwa saat ini salah satu syarat untuk investasi di Surabaya adalah harus mempekerjakan warga Surabaya. Artinya, setiap investasi baru yang masuk, harus dapat menumbuhkan lapangan kerja bagi warga Surabaya. "Jadi investasi silahkan masuk sebesar-besarnya ke Surabaya, tetapi harus bisa menggerakkan ekonomi kerakyatan warga Surabaya," ujarnya. 

Meski begitu, Wali Kota Eri juga menyadari bahwa lahan investasi di Kota Surabaya ini sangat terbatas, sehingga ke depannya ia memastikan akan terus menggenjot investasi dari sektor barang dan jasa. “Kita juga akan bergerak dengan Pelindo bagaimana lahan-lahan parkir di Pelindo itu bisa dikelola dengan baik. Jadi, kita bersama Pelindo juga akan bergerak di pelabuhan untuk meningkatkan investasi,” imbuhnya.

Baca Juga: Sandiaga Ajak REI Investasi di Labuan Bajo

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Surabaya Afghani Wardhana menjelaskan sejumlah sektor yang menjadi penyumbang tertinggi dari investasi itu. Pasalnya, memang ada sejumlah sektor yang menjadi tingginya investasi yang masuk ke Surabaya.sb/ana

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU