SURABAYAPAGI.com, Sidoarjo - Memasuki awal bulan Ramadhan, sejumlah komoditas harga cabai dan sederet barang pokok di pasar tradisional terpantau mulai surut, per Selasa (12/03/2024).
Kepala Disperindag Sidoarjo Widiyantoro Basuki mengatakan, penurunan harga cabai itu diprediksi akan terus terjadi hingga beberapa minggu ke depan. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor, seperti musim panen cabai yang sedang berlangsung.
Baca Juga: Panen Melimpah, Diskop UKM Catat Harga Cabai di Sumenep Melandai
"Pasokan cabai yang melimpah dan ada penurunan permintaan juga," beber Widiyantoro Basuki, Selasa (12/03/2024).
Berdasarkan data dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok, harga cabai merah keriting turun dari Rp 54.500 per kilogram menjadi Rp 49.500 per kilogram. Penurunan itu terjadi sejak 8 Maret 2024.
Penurunan harga yang lebih signifikan terjadi pada cabai merah besar di Kabupaten Sidoarjo. Dari harga Rp 54.500 per kilogram, kini harganya turun menjadi Rp 47.500 per kilogram. Penurunan itu setara dengan 12,84 persen.
Cabai rawit merah juga mengalami penurunan harga, meski tidak sedrastis cabai merah keriting dan besar. Harga cabai rawit merah turun dari Rp 47 ribu per kilogram menjadi Rp 43.500 per kilogram.
Sementara itu diketahui, salah seorang pedagang bahan pangan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Yati, juga telah menurunkan harga jual cabai rawit merah dalam beberapa hari terakhir, yakni harga cabai rawit merah bergerak fluktuatif, berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 60.000 per kg. Padahal, sebelumnya, harga cabai rawit merah ini bisa mencapai Rp 100.000 per kg.
Baca Juga: Surabaya Atasi Lonjakan Harga Cabai dengan Program Tanam di Pekarangan Rumah
"Cabai rawit Rp 50.000 sampai Rp 60.000 sekilo, sempet sampai Rp 100.000 per kg. Pernah, Rp 90.000, Rp 80.000, Rp 70.000 per kg, lama. Baru tiga hari ini turun," kata Yati.
Selain cabai rawit merah, Yati bilang, harga cabai keriting, cabai rawit hijau, tomat dan kentang juga turun. Sebelumnya cabai keriting sempat bertengger lama di harga Rp 90.000 per kg, sekarang dibanderol Rp 70.000 per kg.
"Cabai keriting sekarang lagi agak menurun, Rp 70.000 (per kg), minggu kemarin masih 90.000 per kg," terang Yati.
Baca Juga: Harga Cabai Rawit di Sumenep Kembali Turun
Sedangkan, untuk cabai rawit hijau, Yati mengatakan dalam beberapa waktu terakhir dia sempat menjual Rp 60.000 per kg, namun sekarang telah turun menjadi Rp 40.000 per kg. Hal serupa juga terjadi pada tomat dan kentang.
"Tomat Rp 28.000 (per kg), kemarin seminggu sempat Rp 30.000 (per kg). Kentang sekarang Rp 18.000 (per kg)," jelas Yati.
Melihat hal itu, Disperindag Sidoarjo berharap dengan turunnya harga cabai itu, dapat membantu menekan inflasi dan meningkatkan daya beli masyarakat. sda/dsy-01
Editor : Desy Ayu