Perluas Tanam Padi, Kementan Gencarkan Program ‘Kesatria’ di Lahan Perkebunan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 17 Mar 2024 10:19 WIB

Perluas Tanam Padi, Kementan Gencarkan Program ‘Kesatria’ di Lahan Perkebunan

i

Ilustrasi. Petani sedang menanam padi di pagi hari. SP/ iStock

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Sebagai salah satu upaya pemerintah dalam memperluas tanam padi, Kementerian Pertanian (Kementan) menggencarkan program Kelapa Sawit Tumpang Sari Tanaman Pangan (Kesatria), yakni melalui kegiatan Optimalisasi Lahan Rawa, Pompanisasi Lahan Tadah Hujan, dan Tumpang Sisip Padi Gogo Tahun Anggaran 2024.

"Program Kesatria ini diharapkan bisa memberi tambahan produksi 1 juta ton Gabah Kering Panen (GKP)," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan Andi Nur Alam Syah mengatakan, sesuai arahan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Minggu (17/03/2024).

Baca Juga: Terendam Banjir, 3.427 Hektar Padi Siap Panen di Demak Rusak dan Membusuk

Menindaklanjuti hal itu, Mentan Andi Amran Sulaiman mengungkap, agar menambah luas tanam padi, salah satunya dengan menyiapkan lahan perkebunan dan Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) penerima kegiatan tumpang sisip padi gogo.

Sedangkan, untuk kegiatan tanam padi di kebun sawit tersebut dilakukan bersama kelompok Tani Tunas Jaya Raharja, Desa Kerta Raharja, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak, Banten. Potensi padi gogo di Banten seluas 30.000 hektare dan 12.000 hektare berada di Kabupaten Lebak.

Lebih lanjut, Sekretaris Direktorat Jenderal Perkebunan Heru Tri Widarto menjelaskan, kegiatan tanam padi gogo ini dilakukan di lahan seluas 3,5 hektare kawasan PSR hasil rekomtek tahun 2023 tanam sawit Desember 2023. 

Baca Juga: Kementan Bakal Optimalkan 20% Pemanfaatan Rawa untuk Produksi Beras Nasional

Selanjutnya akan terus dilakukan percepatan tanam hingga mencapai 12.000 hektare secara bertahap berdasarkan usulan CPCL yang di usulkan.

"Program Kesatria ini diharapkan dapat mendukung optimalisasi lahan perkebunan untuk mendukung program penambahan luas tanaman pangan, khususnya padi gogo," ujar Heru.

Baca Juga: Kementan Bakal Cabut Izin Distributor dan Pengecer Jika Endapkan Stok Pupuk Subsidi

Diketahui dari hasil identifikasi Direktorat Jenderal Perkebunan, tersedia potensi lahan PSR yang dapat dioptimalkan untuk ditumpangi sisipkan dengan padi gogo.

"Ini potensi besar, mari kita tanam keyakinan dan komitmen, bersama-sama kita bisa wujudkan kedaulatan pangan kedepannya," kata Heru. jk-03/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU