Perhatikan Sebelum Dan Cara Membeli Bitcoin Bagi Pemula

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 25 Mar 2024 14:44 WIB

Perhatikan Sebelum Dan Cara Membeli Bitcoin Bagi Pemula

i

Ilustrasi bitcoin.

SURABAYA PAGI, Jakarta- Cara membeli Bitcoin tentunya harus diketahui jika ingin memulai trading atau investasi di aset kripto. Karena hal tersebut adalah dasar menjadi investor kripto, yang pastinya diawali dengan membeli Bitcoin sebagai salah satu aset utamanya.

Sekarang ini banyak orang yang memilih bekerja sambil berinvestasi. Karena kegiatan berinvestasi tidak banyak memerlukan waktu, hal tersebut dapat dilakukan tanpa harus meninggalkan pekerjaan utama. Sehingga wajar saja jika Bitcoin sekarang ini banyak disukai oleh generasi muda.

Baca Juga: ILF Soroti Sisi Halal dan Haram Uang Kripto

Berita kripto hari ini telah menjadi sarapan mereka setiap hari untuk memantau pergerakan pasar. Hasilnya, mereka akan mengetahui harga bitcoin hari ini setiap saat, hal itu mereka gunakan untuk menentukan waktu kapan harus membeli atau menjual Bitcoin.

Bagi kamu yang baru mulai berinvestasi atau ingin melakukan trading, maka ada berbagai jenis investasi yang bisa kamu lakukan. Salah satunya adalah berinvestasi pada aset kripto seperti Bitcoin. Bitcoin merupakan aset kripto yang paling populer yang harganya terus merangkak naik sejak tahun 2017.
Bagi kamu yang masih pemula, kamu harus memperhatikan beberapa faktor sebelum membeli Bitcoin.

Dilansir dari beberapa sumber, faktor yang harus kamu pertimbangkan diantaranya adalah:

1.Bitcoin untuk semua orang
Bagi seseorang yang baru memulai memasuki dunia aset kripto, tentunya terdengar Bitcoin adalah suatu instrumen investasi yang rumit dan sulit diakses. Tetapi di tengah kemajuan teknologi seperti sekarang ini, tentunya anggapan tersebut salah.

Pasalnya sekarang ini kamu bisa membeli Bitcoin dengan mudah. Karena sekarang banyak platform exchange kripto yang bisa kamu pilih, salah satunya adalah Nanovest. Mata uang digital ini dirancang sebagai alat tukar yang terdesentralisasi di atas sebuah buku besar publik atau blockchain.

Semua transaksi Bitcoin disimpan secara publik dan permanen di blockchain Artinya siapapun dapat melihat saldo dan transaksi alamat Bitcoin mana pun. Bitcoin bersifat publik, jadi tidak ada yang memiliki atau mengendalikan Bitcoin dan siapa pun dapat berpartisipasi.

2.Tidak perlu segera membeli 1 BTC!
Mungkin bagi orang awam untuk investasi Bitcoin (BTC) maka Ia harus membeli 1 koin BTC secara langsung. Tentunya hal tersebut merupakan anggapan yang salah. Pasalnya sekarang ini hampir setiap platform memperdagangkan BTC dengan jumlah kecil (di bawah 1 koin).
Karena harga satu Bitcoin sangatlah mahal sehingga kamu cukup membeli dengan harga minimal dari setiap platform aset kripto yang menjual Bitcoin. Hal tersebut tentu tidak akan memberatkan keuangan dan membatasi investasi kamu.

3. Transaksi Bitcoin transparan

Semua transaksi di jaringan bersifat publik, dapat dilacak, tidak dapat diubah, dan disimpan secara publik di blockchain Bitcoin. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, blockchain adalah buku besar publik dan siapa pun dapat melacak riwayat transaksi Bitcoin, akun pengirim dan penerima, waktu transaksi, dan jumlah Bitcoin yang dikirim.
Kamu dapat melacak riwayat transaksi dengan memasukkan hash transaksi ke browser blockchain seperti Etherscan atau BTC.com.

4. Jumlah terbatas, permintaan besar
Hal yang paling menarik dalam investasi atau trading Bitcoin adalah memiliki harga yang selalu berubah. Karena memang sejak awal Bitcoin dibatasi hingga 21 juta Bitcoin di dunia. Dan sekarang ini telah ada 18 juta Bitcoin yang telah berhasil ditambang.

Sementara itu, Bitcoin baru setiap harinya semakin sulit untuk ditambang hal tersebut karena ada peristiwa halving Bitcoin yang terjadi setiap empat tahun sekali. Pengurangan tersebut berdampak pada berkurangnya pasokan Bitcoin di pasar sehingga menyebabkan kelangkaan.
Dengan asumsi permintaan konstan atau lebih besar dari pasokan baru yang didistribusikan, pasar tidak akan mampu mendukung permintaan tersebut, yang seharusnya memicu kenaikan harga Bitcoin.

Dengan kemampuan kamu dalam menganalisa pergerakan harga Bitcoin maka kamu bisa mendapatkan keuntungan yang besar ketika kamu mendapatkan selisih harga antara saat membeli dan saat menjual.

5. Alternatif kripto di luar Bitcoin
Berbicara tentang cryptocurrency sebenarnya sekarang ini banyak aset digital kripto yang bisa mendatangkan keuntungan. Walaupun masyarakat lebih mengenal Bitcoin karena memang adalah pionir dalam cryptocurrency.

Baca Juga: El Salvador, Negara Pertama Tetapkan Bitcoin Jadi Alat Pembayaran Sah

Artinya, kamu juga bisa mendapatkan keuntungan dari kripto dengan cara trading atau investasi di luar Bitcoin. Beberapa aset digital seperti Ethereum (ETH), Tether (USDT), Doge, dll bisa menjadi alternatif kamu mendapatkan keuntungan.

6. Menyimpan, menerima dan mengirim aset kripto dalam dompet kripto
Ketika berbicara tentang aset digital seperti Bitcoin maka hal yang harus kamu lakukan adalah memiliki crypto wallet atau dompet kripto. Sehingga ketika kamu membeli aset Bitcoin, maka aset tersebut disimpan dalam dompet tersebut.
Dompet kripto adalah program yang akan menyimpan “kunci” private dan publik sehingga kita dapat berinteraksi dengan berbagai blockchain untuk mengirim, menerima, dan mengelola aset kripto.

Cara Beli Bitcoin di Nanovest
Setelah kamu mengetahui beberapa pertimbangan sebelum membeli Bitcoin, maka sekarang kamu bisa membeli Bitcoin di Nanovest sebagai rekomendasi. Berikut cara membeli Bitcoin di Nanovest, diantaranya adalah:

1. Langkah pertama yang kamu lakukan adalah dengan Install aplikasi Nanovest dari App Store atau Play Store pada HP kamu.

2. Setelah kamu berhasil menginstall aplikasi Nanovest, maka kamu bisa melanjutkan dengan pendaftaran atau registrasi sesuai dengan petunjuk. Kamu cukup mengikuti semua arahan setiap langkahnya.

3. Saat kamu sudah mendaftar maka kamu akan diminta memasukkan identitas diri untuk proses verifikasi agar keamanan dan kenyamanan terjamin dalam membeli kripto melalui fitur KYC yang bisa kamu lakukan hanya dalam 1 menit.

4. Kemudian lakukan top up saldo ke akun Nanovest.

Baca Juga: Dianggap Boros Energi, Iran Larang Penambangan Bitcoin

5. Masuk ke dalam menu crypto, cari dan pilih Bitcoin (BTC).

6. Klik tombol “Beli” dan lakukan konfirmasi pembelian dengan jumlah yang kamu inginkan. Kamu bisa mulai membeli hanya dengan Rp5.000 saja.

7. Sebelum berinvestasi di aset kripto yang kamu inginkan, lakukan riset dan analisa terlebih dahulu. Caranya, bisa dengan cek profil aset kripto dan kondisi industri, memperhatikan trend pergerakan harga dan memperhatikan likuiditas serta volume perdagangannya. Analisis ini penting kamu lakukan agar bisa menyusun strategi investasi yang akurat dan meminimalisir kerugian.

Apakah Membeli Bitcoin (BTC) di Nanovest Aman?

Banyaknya aplikasi atau platform trading dan investasi kripto, tentunya membuat investor pemula memiliki pertanyaan terkait keamanan di aplikasi Nanovest. Dengan melakukan investasi di Nanovest maka keamanan akan dijamin karena didukung oleh sejumlah mitra profesional yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan layanannya. Salah satunya didukung oleh teknologi S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.

Tak hanya itu, untuk saham global, Nanovest bermitra dengan pedagang perantara (broker) yang terdaftar pada Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat yang mengasuransikan rekening broker yang dimiliki pengguna Nanovest hingga U$S 500k oleh Securities Investor Protection Corporation (SIPC) Amerika Serikat.

Sedangkan untuk aset kripto, Nanovest merupakan Indonesian crypto exchange yang terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Platform Nanovest sendiri juga telah diasuransikan melalui kemitraan dengan Asuransi Sinarmas. Aman kan!jk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU