Pemkab Jombang Luncurkan Ngobati, untuk Kenalkan Kopi Wonosalam

author Syaiful Arif Koresponden Jombang

- Pewarta

Minggu, 05 Mei 2024 17:09 WIB

Pemkab Jombang Luncurkan Ngobati, untuk Kenalkan Kopi Wonosalam

i

Pemkab Jombang, meluncurkan acara Ngopi Bareng Bupati (Ngobati), Enake Ambek Ngopi Wonosalam (Embek Ngowos), Sabtu (4/5/2024) malam.

SURABAYAPAGI.COM, Jombang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, meluncurkan acara Ngopi Bareng Bupati (Ngobati), Enake Ambek Ngopi Wonosalam (Embek Ngowos), Sabtu (4/5/2024) malam.

Kegiatan ini juga sebagai salah satu ajang promosi serta lebih mengenalkan kopi khas Wonosalam, Jombang kepada masyarakat lokal.

Baca Juga: Pemkab Jombang Raih Opini WTP 11 Kali Beruntun

"Ide ini datangnya dari saya pribadi. Saat saya jalan-jalan ke Kota Jombang, saya lihat tumbuh banyak cafe dan pengunjungnya luar biasa. Saya punya ide, kita perkenalkan kopi Wonosalam di cafe-cafe," kata Pj Bupati Sugiat.

Pj Bupati Sugiat menyampaikan, acara Ngobati merupakan realisasi dari janji yang ia sampaikan kepada Asosiasi Kopi ketika menggelar Jombang Coffee Fest (JCF) 2023, di Gedung DPRD Kabupaten Jombang. Saat itu, pihaknya berjanji akan membantu mengembangkan kopi lokal.

"Kita sudah diskusi saat festival kopi, asosiasi kopi juga hadir. Saat itu saya berjanji bagaimana bisa membantu asosiasi kopi, khususnya untuk kopi Wonosalam agar tidak hanya dikenal diluar negeri tapi juga membumi di Kabupaten Jombang, " tutur Sugiat.

Wonosalam merupakan wilayah Jombang yang kaya dengan sumber daya alamnya. Khusus kopi Wonosalam, jenis excelsa adalah yang menjadi khas dan primadona. Masyarakat setempat menyebutnya kopi azizah.

Baca Juga: Gedung Bekas Apotek Disulap Jadi Toko Pusat Oleh-oleh Khas Jombang

Masih banyak potensi Wonosalam lainnya seperti susu, durian, manggis, dan lain-lain.

Pj Bupati Sugiat bercita-cita ingin mengembangkan seluruh potensi di Wonosalam. Seperti potensi susu sapi Wonosalam yang selama ini dikirim ke Pujon, Malang. Putra daerah, asal Desa Japanan, Kecamatan Gudo ini ingin susu Wonosalam nantinya bisa diolah sendiri, sehingga bisa menambah PAD serta mensejahterakan masyarakat.

"Nanti bisa dikembangkan, tidak hanya kopi. Tempat kita memiliki sangat banyak produk lokal yang kita sendiri tidak kenal. Bagaimana mau dijual keluar kalau kita tidak kenal dan tidak bangga dengan produk lokal," tandas Pj Bupati Sugiat.

Baca Juga: Sejumlah Proyek di Mancilan Jombang Diduga Mangkrak dan Dikerjakan Setengah-setengah

Saat ini semua instansi diwajibkan menyediakan kopi Wonosalam di kantor masing-masing.

Dalam acara Ngobati itu, tercetus usulan untuk pengembangan varietas asli excelsa Wonosalam, pendataan kemampuan produksi kopi Wonosalam, perencanaan roadmap dari produksi hingga distribusi kopi Wonosalam hulu ke hilir, edukasi kepada petani untuk meningkatkan nilai jual kopi. Sar

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU