Home / Politik Pemerintahan : Hasil Survei ARCI, 71,2 Persen

Penentu Bupati Terpilih Karena Amplop dan Bingkisan

author Muhajirrin

- Pewarta

Kamis, 09 Mei 2024 19:51 WIB

Penentu Bupati Terpilih Karena Amplop dan Bingkisan

i

Baihaki Sirajt, Direktur Eksekutif Accurate Research And Consulting Indonesia (Arci), saat memaparkan hasil surveinya ke wartawan. SP/MUHAJIRIN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Penentu seseorang untuk menjadi pemenang dalam pemilihan bupati dan wakil bupati pada pilkada 27 Nopember 2024 mendatang, bukan karena faktor popularitas dan elektabilitas tinggi, melainkan karena amplop dan bingkisan, yang angkanya cukup tinggi sekitar 71,2 persen.

Hal itu disampaikan oleh Baihaki Sirajt, Direktur Eksekutif Accurate Research And Consulting Indonesia (Arci), dalam rilis hasil surveinya pada, Kamis (9/5/2024) di hall cafe Hipals Lamongan.

Baca Juga: Simulasi Pilgub Jatim, ARCI: Khofifah-Emil Tembus 60,8 persen

Disebutkan olehnya, angka yang masih cukup tinggi tersebut, itu real dan tidak bisa diabaikan begitu saja. "Jadi karena menerima amplop dan bingkisan itu, bisa merubah seseorang yang awalnya sudah menentukan pilihannya tidak jadi memilihnya," akunya.

Dalam survei yang dilakukan pada periode 23-29 April 2024 tersebut tambah Baihaki, responden disodorkan pertanyaan apa yang menyebabkan bapak/ibu/sdr merubah pilihan nya, rinciannya sebanyak 71,2 persen karena menerima amplop dan bingkisan.

Selebihnya sebanyak 7,8 karena ajakan teman terdekat; sebanyak 5,1 persen karena faktor tokoh agama/ masyarakat; 2,3 karena mengetahui visi dan misinya; sebanyak 13,6 tidak mengetahui dan tidak menjawab.

Persepsi masyarakat yang demikian itu lanjutnya, karena dalam surveinya masih ada 40,2 persen pemilih yang berpotensi merubah pilihannya saat jelang coblosan, sedangkan yang tidak akan merubah pilihan 59,2 persen.

"Meski angka tidak akan merubah pilihan 59,2 persen, kalau tidak ada uang sulit rasanya bisa memenangkan pertarungan, karena fakta nya juga seperti itu," ungkapnya.

Hanya saja, meski uang sangat menentukan keterpilihan calon, tapi dalam eksekusi teryata timnya tidak melakukan penyebaran tepat sasaran dan merata, itu juga bisa menjadi problem dan ancaman calon itu gagal untuk menang. "Meski uang menentukan tapi timnya tidak bisa mengeksekusi tepat sasaran juga menjadi masalah," bebernya.

Baca Juga: Partai Politik Lolos Senayan dari Dapil Jatim 1 Versi ARCI

Sekedar diketahui, populasi survei ini adalah warga Negara Indonesia di Kabupaten Lamongan yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku yaitu warga yang minimal berusia 17 Tahun atau sudah menikah pada saat wawancara dan bukan Anggota TNI / Polri.

Survei ini menggunakan Metode Stratified Multistage Random Sampling. Dengan jumlah sampel dalam survei ini adalah 1200 Responden dengan Margin Of Error ± 2,8 % pada Tingkat kepercayaan 95 %.

Metode Pengumpulan data adalah Responden terpilih diwawancara secara tatap muka dengan menggunakan Kuesioner oleh Pewawancara yang telah di latih. Setiap pewawancara bertugas mewawancarai 10 Responden untuk setiap satu Desa /
Kelurahan .

Baca Juga: ARCI Cagub Jatim 2024: Duet Khofifah Emil Jilid II Potensi Menang

Metode wawancara dan pengumpulan data dengan menggunakan system teknologi
Informasi ( TI ) sehingga data Entri dapat di lakukan dengan Cepat ( Real Time ).

Kendali Mutu Survei adalah pewawancara Lapangan minimal mahasiswa atau Sederajat dan mendapatkan pelatihan ( Workshop ) secara intensif di setiap
pelaksanaan Survei.

Pengambilan data Survei ( Penentuan Responden dan wawancara Lapangan ) di
laksanakan pada 23 – 29 April 2024. Validasi data sampel dilakukan dengan Populasi yang diperoleh melalui data sensus (BPS ) terakhir. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU