Penjualan Fortuner di Selandia Baru Disetop, Beralih ke Kendaraan Elektrifikasi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 04 Sep 2024 09:51 WIB

Penjualan Fortuner di Selandia Baru Disetop, Beralih ke Kendaraan Elektrifikasi

i

Toyota Fortuner. SP/ JKT

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Maraknya kendaraan otomotif dalam model elektrifikasi (EV) mulai disukai banyak orang. Tak ingin kalah, Toyota juga terus mengembangkan model-model terbarunya. Dan kali ini, menghentikan penjualan Fortuner di Selandia Baru, lantaran beralih ke kendaraan elektrifikasi.

"Dalam fokus kami untuk menyediakan serangkaian powertrain berlistrik dan menurunkan emisi, kami memutuskan untuk tidak lagi menawarkan Fortuner di Selandia Baru," ungkap perwakilan merek, Rabu (04/09/2024).

Baca Juga: Kawasaki Luncurkan Bisnis Kendaraan Offroad Roda 4, Mulai Rp 300 Jutaan

Meskipun telah dipastikan tidak menjual Fortuner di masa depan, Toyota memastikan bahwa pemilik Fortuner masih bisa menikmati layanan purna jualnya saat akan melakukan perawatan kendaraan maupun perbaikan.

“Namun, kami terus melayani pelanggan pemilik Fortuner dengan layanan purna jual yang sesuai dengan pengalaman mereka dari Toyota,” tambahnya.

Meski penjualan di Selandia Baru akan dihentikan (disetop), untuk distribusi penjualan di Toyota Australia tidak ada perubahan rencana dalam lini kendaraan mereka. Dengan demikian, SUV tangguh ini masih dijual di negeri kanguru. Meskipun SUV ini menjadi salah satu kendaraan dengan penjualan terendah secara lokal.

Baca Juga: VinFast VF 3, Mobil Listrik Termurah Mirip Suzuki Jimny Debut di Filipina

Di pasar Australia, Toyota Fortuner dibangun di atas platform yang sama seperti HiLux dan bergabung bersama Kluger, LandCruiser, dan LandCruiser Prado dalam jajaran mobil SUV tangguh.

Selain itu, Australia akan menyambut kehadiran LandCruiser Prado terbaru yang menawarkan dimensi lebih besar dengan teknologi hybrid namun dengan harga yang lebih mahal dari sebelumnya.

Baca Juga: Mansory Luncurkan Vespa Electtrica ‘Monaco Edition, Hanya Ada 99 Unit

Lebih lanjut, Toyota telah mengumumkan bakal memberi sistem hybrid ke sebagian besar modelnya di pasar Australia. Sayangnya, masih belum dipastikan apakah salah satunya merupakan Fortuner atau tidak.

Dengan kepergian Fortuner di Selandia Baru, kini menyisakan sejumlah model di kelasnya seperti Ford Everest, GWM Tank 500, Mitsubishi Pajero Sport, dan Isuzu MU-X dalam segmen SUV bpdy-on-frame 7-seater. jk-02/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU