SurabayaPagi, Surabaya - Calon Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa melanjutkan kampanye dengan mengunjungi Pasar Dupak Grosir, Surabaya, Jumat (15/11/2024).
Khofifah disambut pendukungnya yang didominasi kaum wanita yang merupakan pekerja di Dupak Grosir, Surabaya.
Baca Juga: Khofifah-Emil Menang Selisih 5 Juta Suara, Risma Gugat ke MK
Dengan ramah, Calon Gubernur Khofifah menyapa serta mendengarkan keluhan dan menyerap aspirasi para pedagang di area Dupak Grosir.
Dalam kunjungannya, Khofifah mengupayakan literasi digital bagi pedagang di pusat perbelanjaan
"Karena keluhan para pedagang di berbagai pusat perbelanjaan sama, yaitu akses pasar menurun," ujar Khofifah.
Di kawasan Dupak Surabaya sendiri ada tiga pusat perbelanjaan seperti Pasar Turi Baru, Pusat Grosir Surabaya (PGS) dan Dupak Grosir.
Baca Juga: Fraksi Nasdem Ajak Peningkatan Kolaborasi Khofifah-Emil di Periode Kedua
Menurut Khofifah, tiga pusat perbelanjaan yang lokasinya saling bertetangga itu segmennya berbeda-beda.
"Di Dupak Grosir segmennya perabot rumah tangga. Meski di PGS dan Pasar Turi Baru juga sama tapi masing-masing punya segmen yang lebih fokus ke aksesoris dan baju-baju," ujarnya.
Menanggapi keluhan para pedagang terkait akses pasar yang menurun di tiga pusat perbelanjaan tersebut, Khofifah menjawabnya dengan solusi literasi digital.
Baca Juga: 4 Lembaga Survei Menangkan Telak Khofifah, Tapi Risma Klaim Ungguli Paslon 2
"Sebenarnya kebutuhannya adalah literasi digital. Di Surabaya banyak perguruan tinggi dan sektor swasta yang dengan suka cita bisa menjadi mentor," ucapnya.
Gubernur Jatim periode 2019 - 2024 itu mendorong agar perguruan tinggi dapat menyiapkan platform digital untuk penjualan daring di tiap pusat perbelanjaan.
"Misalnya platform digital untuk Pasar Turi Baru, PGS dan Dupak Grosir dibuatkan sendiri-sendiri. Begitu juga platform digital untuk penjualan di masing-masing pasar tradisional juga harus dibuatkan sendiri-sendiri," tuturnya. Byb
Editor : Redaksi