SURABAYAPAGI.com, Ponorogo - Dalam rangka menarik kunjungan wisatawan ke Bumi Reog, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo, Jawa Timur, resmi meluncurkan kalender wisata 2025 dengan lebih dari 75 agenda, sekaligus sebagai momentum kebangkitan sektor pariwisata.
Lebih lanjut, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko juga menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 4 juta orang, baik domestik maupun mancanegara yang mencakup dua kategori utama, yaitu acara budaya dan religi.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Melonjak 30 Persen
Dengan diluncurkannya kalender wisata Ponorogo 2025, Bupati Ponorogo optimis dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Ponorogo hingga 6-7 kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
"Kami sangat optimis, semua unsur masyarakat kami gerakkan termasuk media, tim kreatif, hingga ekosistem wisata kami mulai kami tata ulang. Destinasi wisata juga terus kami benahi, sembari mendorong masyarakat untuk mendukung gerakan ramah, bersih, dan menyediakan layanan yang terjangkau dan higienis," jelas Bupati Sugiri Sancoko, Rabu (08/01/2025).
Baca Juga: Musim Nataru, Pemkab Banyuwangi Targetkan 400 Ribu Kunjungan Wisatawan
Sugiri menjelaskan, peluncuran kalender ini bertujuan memberikan informasi menyeluruh kepada masyarakat mengenai jadwal kegiatan sepanjang tahun. Pihaknya juga meminta seluruh elemen masyarakat, termasuk media, pelaku usaha, dan UMKM, untuk mendukung pencapaian target tersebut.
"Setiap agenda wisata akan mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor UMKM, ekonomi kreatif, dan jasa. Kami menargetkan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen tahun ini. Sehingga, semua pihak harus bersinergi untuk menjadikan Ponorogo sebagai kota wisata unggulan," ujarnya.
Baca Juga: Lembah Pendawa di Pasuruan Tawarkan Suasana Bak Wisata Ala Bali
Dari total 75 acara yang dijadwalkan, terdapat 10 agenda unggulan, diantaranya, Haul Kyai Ageng Muhammad Besari (10 Mei), Ponorogo Creative Festival #3 (20-25 Mei), Festival Reog Remaja (16-21 Juni), Festival Nasional Reyog Ponorogo (22-25 Juni), Kirab Pusaka dan Lintas Sejarah (26 Juni), Larungan Telaga Ngebel (27 Juni), Grebeg Tutup Suro (Juli), Peringatan Hari Jadi Ponorogo (11 Agustus), Pasar Extravaganza (Desember) dan Bumi Reyog Berdzikir (26-28 Desember).
Dengan adanya peluncuran kalender wisata 2025 menjadi komitmen Pemkab Ponorogo dalam menjadikan wilayahnya sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia. pn-01/dsy
Editor : Desy Ayu