Reni Astuti Raih Penghargaan Puspa Jawa Timur Tahun 2021

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 22 Apr 2021 16:41 WIB

Reni Astuti Raih Penghargaan Puspa Jawa Timur Tahun 2021

i

Reni Astuti saat menyampaikan terima kasihnya terhadap penghargaan yang diberikan kepadanya. SP/Al Qomar

 

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Sosialisasi Petunjuk teknis forum partisipasi publik untuk kesejahteraan perempuan dan anak (Puspa) tahun 2021 Jawa Timur. Penghargaan yang diberikan DP3AK Jatim kepada tujuh tokoh pemberdayaan perempuan ini sebagai upaya percepatan pembangunan terhadap perlindungan perempuan dan perlindungan anak di Jawa Timur, ditegaskan oleh Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak Jatim, Andriyanto.

Baca Juga: Kapolda Jatim Beri Penghargaan untuk 35 Anggota Beprestasi

“Forum Puspa Jatim memberikan penghargaan kepada 7 tokoh pemberdayaan perempuan di Jawa Timur. Tentunya penghargaan ini diberikan kepada perempuan yang secara nyata memberdayakan perempuan dan menjadi inisiator bagi masyarakat Jawa Timur,” terang Andriyanto, Kamis (22/4) disalah satu hotel di kawasan Surabaya Barat.

Andriyanto menerangakan, Berbagai kategori penghargaan ini diberikan pada sejumlah tokoh perempuan yang terlibat dalam menggerakkan perempuan di tengah-tengah masyarakat.

“Ya tentu pemberian penghargaan ini berdasarkan kategori dan melalui proses pemilihan dari sejumlah tokoh perempuan di Jawa Timur,” kata Andriyanto.

Dan salah satu penghargaan itu diberikan pada Wakil DPRD Kota Surabaya Reni Astuti. Menurut Andriyanto Reni merupakan tokoh perempuan yang secara konsisten memberdayakan perempuan sesuai fungsinya sebagai legislator.

“Bu Reni sangat konsisten berpolitik sesuai tupoksinya sebagai wakil rakyat. Politik yang disajikan pada masyarakat itu apa adanya dan sangat sederhana, inilah yang menjadikan beliau terpilih sebagai penerima penghargaan dari kami,” kata Andriyanto.

Lanjut Andriyanto, ketujuh tokoh perempuan yang menerima penghargaan forum Puspa yakni, Brigjen Polisi Juansih SH,MH sebagai pelopor Pembangunan dibidang Kepolisian beliau adalah salah satu Kapolres wanita pertama di Surabaya, lalu Penghargaan pelopor Lingkungan diberikan pada Sri Endah Nurhayati, Dra KMAT, Arie Soeripan, MM penerima penghargaan sebagai pelopor bidang kesehatan, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Reni Astuti, S. Sos mendapat penghargaan sebagai pelopor di bidang politik, Pelopor pemberdayaan perempuan diberikan kepada Munawarah SE dan  Kastini penerima penghargaan pelopor kebudayaan.

Baca Juga: Komisi D Dukung Pembangunan MRT di Surabaya

Sementara, Reni Astuti usai acara penobatan penghargaan forum Puspa Jatim menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memilih dirinya sebagai penerima penghargaan pelopor pemberdayaan perempuan bidang politik.

“Ya, saya tidak pernah sedikitpun mempersiapkan untuk dapat penghargaan ini. Saya dapat undangan namun saya belum tahu secara tatap muka sekalipun dengan pemberi penghargaan ini,” terang Reni.

Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya dari fraksi PKS ini menambahkan, jika dirinya sama sekali tidak menyangka akan mendapat penghargaan tersebut.

“Saya hanya menjalankan tugas-tugas sebagai legislatif di DPRD Surabaya, jadi tidak persiapan apapun,” jelasnya.

Baca Juga: Bapemperda DPRD Jatim Gagas Raperda Kawasan Tanpa Rokok

Sesungguhnya penghargaan ini merupakan bentuk tanggung jawab yang besar untuk dijalankan. Pelopor pemberdayaan perempuan dibidang politik mencakup segala aspek, baik itu sosial, pendidikan, kebudayaan, organisasi, hukum dan pemberdayaan perempuan itu sendiri semua merupakan tugas dari anggota dewan.

“Karena bidang politik itu meliputi semua aspek tersebut yang kita laksanakan sebagai fungsi kedewanan,” urainya.

Untuk itu Reni menyebutkan, bahwa dirinya terus menjalankan fungsi kedewanan dengan memberdayakan perempuan dari segala aspek, agar kaum perempuan bisa berdaya buat keluarga dan masyarakat.

“Sekali lagi saya sampaikan terima kasih atas penghargaan ini, tentunya penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi kaum perempuan di Surabaya agar berdaya dalam keseharian sebagai ibu rumah tangga dan wanita sebagai penerus perjuangan ibu Kartini,” tegasnya. Alq

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU