Minat Baca Rendah, Lamongan Siapkan E-Library Rangsang Pembaca

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 07 Mar 2022 16:24 WIB

Minat Baca Rendah, Lamongan Siapkan E-Library Rangsang Pembaca

i

Bupati dan Wabup saat mengecek e-library di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Diakui atau tidak minat baca warga Lamongan hingga saat ini masih cukup rendah, masih tidak beranjak dari 0,01 persen. Untuk merangsang pembaca, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lamongan membuat e-library.

Dengan inovasi e-library ini seperti disampaikan oleh bupati Yuhronur Efendi, diharapkan bisa menarik menarik minat baca, khususnya para pemuda dan pelajar, dan mahasiswa. 

Baca Juga: Penyedia Jasa Internet di Lamongan Dapat Layanan Perizinan Dipermudah

“Indeks membaca ini harus dinaikan dengan inovasi yang menarik untuk anak-anak maupun generasi muda. Mengingat minat baca anak yang masih rendah yakni 0,01% hal ini harus kita patahkan bahwa di Lamongan tidak seperti itu, di Lamongan kegemaran membacanya bisa naik menjadi 75%-80%,” kata bupati saat memimpin apel pagi di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Senin (7/3/2022).

Disebutkan olehnya, melalui survey independen indeks minat baca masyarakat di Kabupaten Lamongan saat ini tergolong tinggi yakni 70,62%. Begitu pula dengan indeks kearsipan Kabupaten Lamongan yang menduduki peringkat 3 se-Provinsi Jawa Timur.

 

Baca Juga: Pendidikan di Lamongan Sudah Terapkan Kurikulum Merdeka Belajar

Dalam kesempatan tersebut Bupati berharap, setelah adanya merger antara Dinas Perpustakaan dengan Dinas Kearsipan, diharapkan adanya visi yang sama dimiliki oleh seluruh karyawan dan karyawati sehingga ada kesamaan langkah dan gerak u mencapai visi yang dicita-citakan.

“Tidak ada satupun karyawan yang tidak berkontribusi terhadap cita-cita maupun keberhasilan visi Kabupaten Lamongan, karenanya seluruh karyawan karyawati juga harus mengerti dan memahami visi dan misi Kabupaten Lamongan.” Ujar Pak Yes. 

Baca Juga: Daftar ke PKB, Bupati Lamongan Angkut Relawannya Pakai Bus

Lebih lanjut Pak Yes mengatakan, untuk mencapai visi dan misi Kabupaten Lamongan dibutuhkan kolaborasi. Demikian juga halnya dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, mempunyai peranan penting dalam mendongkrak indeks reformasi birokrasi, yaitu indeks kearsipan. Karena nya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan harus berkolaborasi dengan OPD-OPD terkait yang dapat saling mendukung hingga capai prestasi.

“Dinas Kearsipan ini dapat mendongkrak indeks dari reformasi birokrasi, salah satunya indeks kearsipan, sehingga arsip tidak boleh dipandang rendah, karena mempunyai peranan penting dalam manajemen pemerintahan Kabupaten Lamongan,” pungkasnya. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU