Wujudkan Kemandirian Pangan, Pemkot Batu Canangkan Program P2L

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 02 Apr 2023 12:49 WIB

Wujudkan Kemandirian Pangan, Pemkot Batu Canangkan Program P2L

i

Pj Walikota Batu, Aries Agung Paewai saat melihat program P2L di Desa Pesanggrahan, Jum'at (31/3/2023). Foto: Diskominfo Kota Batu.

SURABAYAPAGI.COM, Batu- Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, Jawa Timur berkomitmen untuk mendorong kemandirian pangan guna menekan inflasi dan meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayahnya.

Salah satu bentuk upaya yang dilakukan adalah mendorong warganya agar bisa memanfaatkan pekarangan rumah mereka menjadi lahan pertanian.  Pemkot Batu mengupayakan kemandirian pangan dengan menciptakan inovasi melalui program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).

Baca Juga: Okupansi Hotel di Batu saat Libur Panjang Rendah

Program ini digawangi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dan diresmikan langsung Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai di Kampung Jalan Lahor, Desa Pesanggrahan, Kota Batu pada Jumat (31/3/2023).

P2L diwujudkan dengan mengoptimalkan pekarangan rumah atau lahan kosong, untuk pembudidayaan tanaman sesuai kebutuhan pangan keluarga, seperti cabai, terong, seledri hingga bawang prei.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu, Heru Yulianto mengatakan bahwa pemanfaatan pekarangan telah terbukti memberikan banyak manfaat bagi lingkungan dan ekonomi keluarga.

“Pekarangan Pangan Lestari ini terbukti memberikan banyak manfaat untuk kawasan permukiman. Selain membuat suasana asri dan nyaman, pekarangan pangan juga memberikan sumbangan pangan keluarga. Diharapkan ini bisa menjadi upaya untuk menekan inflasi,” kata Heru.

Baca Juga: Festival Strawberry di Batu Dongkrak Pariwisata Berbasis Pertanian

Dalam kesempatan itu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan membagikan pupuk nabati dan bibit. Ada sebanyak 55 ribu bibit yang dibagikan mulai bibit cabai, seledri, terong, andewi, dan bawang prei. Pupuk dan bibit tersebut diberikan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) dan kelompok masyarakat.

Sementara itu, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menuturkan bahwa program P2L ini menjadi upaya Pemerintah Kota Batu untuk meningkatkan produktifitas kemandirian masyarakat, terutama dalam pemenuhan kebutuhan pangan.

“Melalui P2L ini, kita harapkan masyarakat semakin produktif. Jika pemerintah memberikan bantuan uang tunai, tidak akan ada habisnya,” ujar Aries.

Baca Juga: Ratusan Warga Kota Batu Terima Sertifikat PTSL

Lebih lanjut, Aries megaskan bahwa untuk terus menggencarkan program P2L ini, pihaknya siap memberikan bantuan benih dan pupuk secara gratis kepada masyarakat.

“Kalau ada lahan kosong yang belum dimanfaatkan, pemerintah siap membantu memberikan bantuan bibit. Tidak hanya bibitnya, kita juga akan berikan pupuknya. Kalau sudah panen, hasilnya bisa dikonsumsi pribadi dan sebagian bisa dijual,” terangnya.

Selain pemanfaatan pekarangan, masyarakat juga diarahkan untuk membudayakan pola konsumsi pangan B2SA atau Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman. Selanjutnya, warga juga diarahkan kegiatan usaha pengolahan rumah tangga untuk menyediakan pangan yang lebih beragam. bt

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU