Produksi Susu Kambing 2 Ribu Liter/Hari, DKPP Lumajang Kembangkan Pakan Ternak

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 14 Mei 2023 15:13 WIB

Produksi Susu Kambing 2 Ribu Liter/Hari, DKPP Lumajang Kembangkan Pakan Ternak

i

Ternak kambing perah di Lumajang. Foto: Pemkab Lumajang.

SURABAYAPAGI.COM, Lumajang - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Lumajang menyebut bahwa prospek ternak kambing perah Ras Senduro di Kabupaten Lumajang sangat menjanjikan.

Kabid Peternakan DKPP Kabupaten Lumajang, Siswanto mengatakan bahwa produksi susu kambing senduro mencapai 2.000 liter per harinya.

Baca Juga: Pisang Cavendish, Jadi Potensi Ekonomi dan Identitas Daerah Lumajang

"Apa yang dilakukan peternak begitu mengesankan dalam produksi susu kambing. Setiap hari produksi sapi mencapai 1,5 ribu liter hingga 2 ribu liter susu kambing," kata Siswanto, Jum’at (12/5/2023).

Menurutnya, harga susu kambing perah lebih mahal daripada sapi perah, yang mana harganya bisa mencapai 20 ribu per liter. Siswanto menuturkan, para peternak sudah mempunyai sendiri wilayah pendistribusian susu kambing perah seperti Bali, Yogyakarta, Surabaya, dan lainnya.

"Harga susu kambing perah Ras Senduro 2x lipat lebih mahal dari susu sapi perah ini. Kenapa lebih mahal karena selain banyak kandungan manfaat susu kambing ini mudah dicerna oleh manusia dan tak menimbulkan alergi," terangnya.

Baca Juga: MPP Lumajang Tawarkan Pelayanan Publik yang Efisien

Ia menilai peningkatan pengembangan susu kambing perah ini semakin banyak dilakukan oleh peternak di Kecamatan Senduro.

"Saya pribadi terkesan dengan apa yang diupayakan para peternak kambing perah setempat yang telah bekerja keras," ucapnya.

Guna mendukung pengembangan ternak kambing perah, ia menyebut bahwa pihaknya akan melatih ribuan peternak kambing dalam membuat pakan silase.

Baca Juga: Gerak Cepat Pj Gubernur Adhy Tangani Banjir Lahar Dingin di Lumajang

Siswanto menerangkan bahwa pakan silase diproduksi dengan proses fermentasi yang bahan bakunya berasal dari rumput-rumputan atau hijauan lainnya. Pakan ternak tersebut mengandung nutrisi tinggi dan tahan lama sehingga bisa menjadi alternatif pakan saat musim paceklik

"Nanti bulan Juni akan kami lakukan pelatihan, dengan harapan produksi susu kambing ini meningkat," ujarnya. lmj

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU