Jemaah Haji Asal Probolinggo Hilang Usai Lempar Jumroh Aqabah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 11 Jul 2023 15:06 WIB

Jemaah Haji Asal Probolinggo Hilang Usai Lempar Jumroh Aqabah

i

Petugas haji asal Probolinggo. SP/ PRB

SURABAYAPAGI.com, Probolinggo - Seorang jemaah haji asal Desa Muneng Kidul, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Niron (65) dilaporkan hilang di Mina, Arab Saudi, sejak Kamis (29/06/2023) lalu, usai melaksanakan lempar jumroh aqobah. 

Diketahui, jemaah asal Probolinggo yang hilang tersebut bernama Niron. Hingga saat ini, upaya pencarian masih terus dilakukan.

Baca Juga: Haji Lansia Masih 40 Ribu, Tahun Lalu 36 Meninggal

"Sudah hilang 13 hari. Sampai hari ini belum ditemukan dan upaya pencarian masih terus berlangsung. Mudah-mudahan ditemukan," kata Petugas tim pendamping haji Indonesia Kabupaten Probolinggo, Khairul Anam, Selasa (11/07/2023).

Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Probolinggo Taufik membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan jika Niron merupakan jemaah haji asal Indonesia dari rombongan kloter 65. 

Baca Juga: Gantikan Ayahnya, Abdul Aziz, Siswa SMK 18 Tahun jadi CJH Termuda di Surabaya

“Kami masih terus berupaya mencari keberadaannya, bahkan kita juga melibatkan seluruh petugas dan pendamping haji di Arab Saudi," kata Taufik. 

Pihaknya melakukan pencarian dengan masuk ke tenda-tenda dan berbagai tempat termasuk rumah sakit. Niron tidak membawa ponsel maupun alat komunikasi lain.

Baca Juga: CJH Embarkasi Surabaya, Disambut Fast Track Mecca Route

"Kami libatkan semua petugas dan pendamping haji kita di Arab Saudi mencari keberadaan Niron. Kami juga sudah sidak ke tenda-tenda dan berbagai tempat. Bahkan poster foto, nama dan nomor paspor juga sudah disebar di berbagai tempat, tapi belum ada hasil," tuturnya.

Sebagai informasi, Niron hanya mengenakan tanda pengenal berupa gelang tangan jemaah haji yang dipakainya. Upaya pencarian oleh para petugas terus dilakukan, namun di beberapa tenda masih belum membuahkan hasil bahkan penyisiran juga dilakukan ke rumah sakit setempat. dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU