Area Pemakaman di Bojonegoro Terbakar, Diduga Akibat Pembakaran Daun Kering

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 29 Agu 2023 13:56 WIB

Area Pemakaman di Bojonegoro Terbakar, Diduga Akibat Pembakaran Daun Kering

i

Petugas Damkarmat Bojonegoro saat melakukan operasi pemadaman kebakaran lahan dan pohon di area pemakaman Desa Ngulanan Kecamatan Dander. SP/ BJN

SURABAYAPAGI.com, Bojonegoro - Sejumlah lahan hingga pepohonan besar di area pemakaman Islam Desa Ngulanan RT 04 RW 01 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro mengalami kebakaran pada Senin (28/08/2023) sekitar pukul 17.25 WIB. 

Warga yang mengetahui kobaran api kian membesar kemudian melaporkan kejadian tersebut melaporkan hal itu ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat).

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Gudang Percetakan di Surabaya Terbakar

Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan, Damkarmat Bojonegoro Helmi Alifikri menerima laporan warga setempat dan bergegas menuju lokasi untuk segera melakukan pemadaman.

“Kami mendapat laporan sekitar pukul 18.53 WIB, dan tiba di lokasi pada pukul 19.03 WIB. Api dapat dipadamkan pada pukul 21.53 WIB,” ujarnya, Selasa (29/08/2023).

Proses pemadaman dilakukan oleh 6 personel dibantu BPBD serta pemdes dan masyarakat setempat dengan menggunakan 3 unit fire truck serta 3 unit water supply dari Damkarmat dan BPBD Bojonegoro. 

Baca Juga: Ditinggal ke Sawah, 10 Kambing di Ponorogo Mati Terpanggang Si Jago Merah

Dampak dari kebakaran tersebut, luas lahan yang terbakar kurang lebih seluas 20×25 meter dan satu pohon jenis sengon terbakar hingga ketinggian 17 meter. 

Petugas dalam melakukan operasi pemadaman sempat mengalami kendala karena akses menuju lokasi terbakar tidak bisa dilalui fire truck.

“Akses jalan menuju titik kejadian kebakaran (TKK) tidak dapat dijangkau Armada Fire Truck sehingga dalam operasi pemadaman diperlukan banyak selang,” pungkasnya.

Baca Juga: Bangunan Bekas Bengkel di Mojokerto Dilalap si Jago Merah, 3 Unit PMK Diterjunkan

Sementara, dugaan sementara, kobaran api berasal dari pembakaran daun kering yang menjalar. Sebab diketahui warga desa setempat sebelumnya telah melakukan kerja bakti pembersihan area makam. 

Hasil sampah daun kering kemudian dikumpulkan dan dibakar. Setelah selesai, api dikira sudah padam. Ternyata masih ada bara dan membakar sebagian lahan pemakaman dan pohon. Bersyukur tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. bjn-01/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU