Home / Opini : Jumat Berkah

Doa Hujan Petir

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 18 Jan 2024 20:33 WIB

Doa Hujan Petir

Bulan ini hujan mulai sering turun dan mulai mengkhawatirkan. Mulai rintik hujan tapi lama hingga hujan besar beserta angin dan petir.

Dalam Al-Qur'an, ada doa agar hujan reda. Saya baca fenomena tentang hujan telah disebutkan dalam Al-Qur'an dan dapat diuraikan dalam kajian sains.

Baca Juga: Diguyur Hujan Sejak Awal Ramadhan, Warga Lamongan Was-was Banyak Pohon Tumbang di Jalan

Seperti tentang proses turunnya hujan disebutkan dalam surat An-Nur ayat 43.

Dijelaskan tentang proses hujan turun. Diantaranya ada bacaan doa agar hujan reda. Apalagi saat ini kadang ada cuaca ekstrem seperti curah hujan tinggi yang disertai dengan angin kencang.

Doanya: "Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari."

Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan yang untuk merusak kami.

Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, sebagian anak bukit, perut lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan,” (HR Bukhari Muslim).

Doa ini dapat menjadi doa agar hujan reda dan h tidak menjadi bencana. Hujan tetap sebagaimana fungsinya yakni sebagai rahmat bagi seluruh makhluk hidup.

Juga ada doa yang dibaca oleh Nabi Muhammad SAW ketika hujan disertai dengan petir yang menggelegar.

Maklum, bagi sebagian orang, suara petir terasa sangat mengerikan.

"Subhaanalladzii yusabbihur ro’du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatih."

Baca Juga: Nyekar, Ziarah Kubur

Artinya: “Mahasuci Allah yang petir dan para malaikat bertasbih dengan memuji-Nya karena rasa takut kepada-Nya.”

Doa ini lebih menyanjung kehadirat Allah SWT karena telah menurunkan anugerah berupa hujan. Petir yang diturunkan pun dianggap sebagai tanda bahwa segala makhluk di bumi takut kepada Allah SWT.

Dalam keseharian di musim hujan saat ini, bukan hanya petir saja yang dikhawatirkan, tapi hujan yang dibarengi dengan angin kencang. Mengingat angin yang bertiup sangat kencang bisa menyebabkan suatu musibah seperti pohon tumbang, kabel listrik putus, dan sebagainya.

Doa dalam sebuah hadis ini diungkapkan oleh Nabi Muhammad SAW saat hujan yang disertai dengan angin yang kencang: "Allaahumma inni as-aluka koirohaa wa khoiro maa fiiha wa khoiro maa ursilat bih. Wa a'uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih."

Artinya: "Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya.

Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya,” (HR Muslim).

Baca Juga: Bulan Ramadhan

Saya juga sadar hujan kadang mengganggu aktivitas kita. Misalnya saat mengantarkan anak ke sekolah, hingga kadang merasa risau dengan kondisi anak di sekolah saat hujan turun seharian.

Apalagi melihat air di beberapa jalan mulai meninggi, disertai tumpukkan sampah yang menutupi saluran air. Hujan deras juga sering menghkawatirkan orang jalan di jalanan umum yang jauh dari tempat berteduh. Kita senantiasa berdoa agar hujan tetap sebagaimana fungsinya yakni sebagai rahmat bagi seluruh makhluk hidup.([email protected])

 

Oleh:

Lordna Putri

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU