Operasi Pasar di Kota Batu Diperpanjang hingga 2 Maret

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 29 Feb 2024 19:32 WIB

Operasi Pasar di Kota Batu Diperpanjang hingga 2 Maret

SURABAYAPAGI.COM, Batu - Pemerintah Kota Batu memutuskan memperpanjang waktu pelaksanaan operasi pasar bahan kebutuhan pokok penting untuk masyarakat yang semula digelar pada 27-29 Februari, diperpanjang hingga 2 Maret 2024.

Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai di Kota Batu, Jawa Timur, Kamis mengatakan bahwa dengan antusiasme masyarakat yang cukup tinggi untuk mendapatkan pasokan bahan pokok penting dengan harga murah tersebut, pihaknya akan menambah kuota operasi pasar.

Baca Juga: Okupansi Hotel di Batu saat Libur Panjang Rendah

"Operasi pasar ini, awalnya dilaksanakan tiga hari berturut-turut. Melihat antusias yang cukup tinggi, kita berharap ini berlangsung terus. Untuk pelaksanaannya akan kita tambah," kata Aries.

Sebagai informasi, operasi pasar selama tiga hari tersebut dilakukan di tiga kecamatan sejak 27 Februari hingga 29 Februari 2024. Pada hari pertama, operasi pasar akan dilakukan di wilayah Kecamatan Batu di Balai Kelurahan Ngaglik.

Kemudian, pada 28 Februari 2024 dilakukan operasi pasar di Kecamatan Bumiaji dan hari terakhir di Kecamatan Junrejo. Operasi pasar ditambah pada dua titik yakni di Desa Sumberejo, Kecamatan Batu pada 1 Maret dan Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji pada 2 Maret 2024.

Baca Juga: Festival Strawberry di Batu Dongkrak Pariwisata Berbasis Pertanian

Operasi pasar tersebut merupakan upaya pemerintah untuk menekan harga bahan kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan. diharapkan, upaya tersebut dapat menjaga daya beli masyarakat dan menekan angka inflasi.

"Kita melihat ada banyak harga di pasar yang melonjak. Kegiatan ini akan terus kita pertahankan untuk menekan inflasi, dan pada bulan Ramadhan ini semua bisa terjangkau oleh masyarakat," katanya.

Pada operasi pasar itu, pemerintah daerah menyediakan beras dengan harga Rp51 ribu per lima kilogram, gula Rp16 ribu per kilogram dan minyak goreng Rp13 ribu per liter. Harga kebutuhan pokok tersebut berada di bawah rata-rata harga pasar.

Baca Juga: Ratusan Warga Kota Batu Terima Sertifikat PTSL

Pelaksanaan operasi pasar selama tiga hari tersebut, Pemerintah Kota Batu telah menggelontorkan kurang lebih sebanyak 17 ton beras, yang terbagi sebanyak empat ton di Kecamatan Batu, lima ton di Kecamatan Bumiaji dan Kecamatan Junrejo sebanyak delapan ton.

Selain itu, juga dipasok gula pasir sebanyak 900 kilogram dan minyak goreng sebanyak 780 liter. Bt-01/ham

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU