Home / Peristiwa : Operasi Keselamatan Semeru 2024

Kedepankan Preemtif dan Preventif Secara Humanis dan Persuasif

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 01 Mar 2024 19:51 WIB

Kedepankan Preemtif dan Preventif Secara Humanis dan Persuasif

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Polres Gresik menggelar Operasi Keselamatan Semeru tahun 2024 dan pencanangan aksi keselamatan jalan. 

Operasi yang dipimpin Kapolres AKBP Adhitya Panji Anom di lapangan mapolres itu diawali dengan apel gelar pasukan, Jumat (1/3/2024). Apel itu diikuti pejabat utama Polres Gresik, TNI, dishub, satpol PP, BPBD, ojek online, Saka Bhayangkara, dan perwakilan masyarakat.

Baca Juga: Selama 2 Tahun, Ayah Tiri di Gresik Cabuli Dua Anaknya

Kapolres menyampaikan operasi keselamatan semeru ini untuk menyikapi permasalahan lalu lintas dan angkutan jalan yang semakin kompleks dan dinamis.

Untuk itu, perlu dilakukan upaya peningkatan dengan modernisasi sistem teknologi informasi dan mendorong inovasi pelayanan publik berbasis IT.

Kapolres mengungkapkan hasil analisis dan evaluasi pelaksanaan operasi keselamatan tahun 2022 dan 2023, terjadi peningkatan angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) sebesar 14 persen.

"Pelanggaran lalu lintas juga meningkat dengan jumlah tilang sebanyak 498 persen dan teguran sebanyak 5.216 persen," ujar Adhitya.

Operasi Keselamatan Semeru 2024 akan digelar selama 14 hari, 4-17 Maret 2024. Operasi ini melibatkan 122 personel dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis dan persuasif.

Baca Juga: Komplotan Pencurian Ban Serep Truk Diringkus

Tujuannya, untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024.

Meski demikian, petugas juga akan tetap memberikan tindakan terhadap pelanggaran yang menimbulkan fatalitas kecelakaan, yaitu 8 pelanggaran lalu lintas prioritas.

"Apel gelar pasukan ini dapat mengetahui sejauh mana kesiapan personel dan sarana pendukung lainnya, sehingga operasi dapat berjalan dengan optimal dan mencapai tujuan yang diharapkan," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Adhitya berpesan kepada para personel bertugas agar melakukan deteksi dini, aksi, dan intervensi dini, terhadap seluruh potensi kerawanan terkait kamseltibcarlantas.

Baca Juga: Perampokan di Perum PPS Gresik Hanya Rekayasa, Polisi Ungkap Korban Terlilit Investasi Bodong

"Selain itu, laksanakan edukasi kamseltibcarlantas kepada masyarakat secara intens, khususnya kepada kaum milenial," ucapnya.

Selanjutnya, jaga kesehatan dan tetap pedomani protokol kesehatan dalam pelaksanaan tugas dan tingkatkan kewaspadaan dalam menjalankan tugas guna mengantisipasi adanya aksi teror dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Dengan pelaksanaan operasi keselamatan semeru 2024, angka laka lantas dan pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Gresik dapat diminimalisir," pungkasnya. Gr-01/ham

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU