Gelaran 30 Hari Pasar Malam, Sumbang Rp 450 Juta PAD Pemkab Ponorogo

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 01 Mei 2024 13:47 WIB

Gelaran 30 Hari Pasar Malam, Sumbang Rp 450 Juta PAD Pemkab Ponorogo

i

Suasana malam Pasar Malam di Aloon-Aloon Ponorogo yang ramai dikunjungi masyarakat. SP/ PNG

SURABAYAPAGI.com, Ponorogo - Event pasar malam yang menjadi simbol kegembiraan masyarakat di Kota Reog Ponorogo yang berlangsung selama 30 hari, dari tanggal 31 Maret hingga 28 April 2024 di masa lebaran telah resmi ditutup. 

Awalnya, pasar malam tersebut direncanakan berlangsung selama 21 hari, namun akhirnya diperpanjang menjadi 30 hari berkat permintaan kuat dari para pedagang dan pengelola stand, lantaran tingginya kunjungan masyarakat hingga berimbas ke peningkatan ekonomi yang signifikan. 

Baca Juga: Perangkat Desa Turut jadi Tersangka

Menurut Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo, Ringga Dwi Heri Irawan, perputaran uang yang terjadi selama pasar malam diperkirakan mencapai angka fantastis, yaitu puluhan miliar rupiah.

"Selama 30 hari penyelenggaraan pasar malam menyumbang Rp 450 juta bagi PAD Pemkab Ponorogo dan semuanya 100 persen masuk ke kas daerah," ujar Ringga, Rabu (01/05/2024).

Baca Juga: Nabung Sehari Paling Banyak Rp15 Ribu, Mbah Tono, Pemulung Asal Ponorogo Akhirnya Bisa Naik Haji

Sedangkan, terkait perpanjangan hari menjadi 30 hari itu diungkap Kang Bupati Sugiri Sancoko. Hal itu melihat geliat ekonomi dan tingginya antusiasme masyarakat serta pedagang, ia memutuskan untuk menambah durasi pasar malam menjadi 30 hari. 

"Tahun ini rencananya hanya digelar 3 pekan, namun karena antusiasme masyarakat dan pedagang masih tinggi, kami perpanjang 7 hari, jadi genap 30 hari. Nanti kita sambung lagi dengan event-event berikutnya. Terdekat ada Grebeg Suro," tutur Kang Bupati.

Baca Juga: Mercon Meledak di Ponorogo, 7 Orang jadi Tersangka

Sehingga, menurutnya dengan adanya keputusan ini diharapkan dapat memberikan berkah lebih luas kepada masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Ponorogo.

Sebagai informasi, penutupan pasar malam ini menandai berakhirnya satu episode keceriaan, namun sekaligus membuka lembaran baru untuk event-event berikutnya yang akan terus menghidupkan semangat dan perekonomian lokal. png-01/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU