SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Cagub Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil sudah mengundang Presiden ke-7 RI Joko Widodo untuk hadir di kampanye akbar pada akhir pekan (23/11). Ridwan Kamil berharap Jokowi bisa hadir.
Pertemuan kedua tokoh ini digelar di salah satu kafe kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Baca Juga: PDIP Tak Goyah Reaksi Ridwan Kamil Giring Pilgub DKI 2 Putaran
Selain Jokowi dan RK dalam pertemuan tersebut hadir juga timses RK, di antaranya Ketua Pemenangan Timses, Ariza Patria, hingga sejumlah tokoh publik.
Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 19.30 WIB dengan mengenakan kemeja putih.
Kehadiran Jokowi disambut RK dan jajaran timses.
Namun, cawagub pendamping RK, Suswono, tampak tidak terlihat dalam pertemuan itu.
Dalam sambutannya, Jokowi menjelaskan alasan soal mendukung RK di Pilgub Jakarta.
"Dalam Pilkada ini, pertanyaannya adalah bagaimana kita bisa yakin masalah-masalah tersebut dapat diselesaikan? Jawaban saya sederhana: rekam jejak," kata Jokowi.
"Kenapa saya mendukung Ridwan Kamil? Karena rekam jejak. Saya ulang, kenapa saya Ridwan Kamil? Karena rekam jejak," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan RK memiliki rekam jejak birokrasi yang jelas, mulai dari Walikota Bandung hingga Gubernur Jawa Barat.
Selain Jokowi dan RK dalam pertemuan tersebut hadir juga timses RK, di antaranya Ketua Pemenangan Timses, Ariza Patria, hingga sejumlah tokoh publik.
Baca Juga: Pram-Rano, Deklarasikan Menang Satu Putaran, Golput Pilkada Jakarta Capai 46,9%
Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 19.30 WIB dengan mengenakan kemeja putih.
Kehadiran Jokowi disambut RK dan jajaran timses.
Namun, cawagub pendamping RK, Suswono, tampak tidak terlihat dalam pertemuan itu.
Dalam sambutannya, Jokowi menjelaskan alasan soal mendukung RK di Pilgub Jakarta.
"Dalam Pilkada ini, pertanyaannya adalah bagaimana kita bisa yakin masalah-masalah tersebut dapat diselesaikan? Jawaban saya sederhana: rekam jejak," kata Jokowi, Senin (18/11/2024) malam.
Baca Juga: Rano Karno Yakin Menang Satu Putaran
"Kenapa saya mendukung Ridwan Kamil? Karena rekam jejak. Saya ulang, kenapa saya Ridwan Kamil? Karena rekam jejak," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan RK memiliki rekam jejak birokrasi yang jelas, mulai dari Walikota Bandung hingga Gubernur Jawa Barat.
"Dalam lingkup manajemen kecil, mengelola kota itu tidak mudah, dan beliau sudah memiliki pengalaman itu. Yang kedua, dalam lingkup manajemen yang lebih besar, yaitu sebagai gubernur, beliau juga punya pengalaman," katanya lagi.
Kemudian, Jokowi mengatakan latar belakang pendidikan RK yang juga menjadi dasar dirinya mendukung Ridwan Kamil.
"Yang paling penting, beliau ditunjang dengan ilmu. Pak Ridwan Kamil adalah lulusan Teknik Arsitektur ITB, dan meraih gelar master di bidang urban design dari Berkeley. Dalam urban design, ada ilmu perencanaan kota (city planning), landscape kota, dan sebagainya," jelas Jokowi. n jk/rmc
Editor : Moch Ilham