SURABAYAPAGI.COM, Malang - Kerusakan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kelok 9, Dusun Panggungwaru, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang mendapat perhatian serius dari Aufa Zhafiri, Legislator DPRD Jatim asal Dapil Jatim VI (Malang Raya). Kerusakan akibat longsor beberapa waktu lalu cukup cukup menganggu aktivitas transportasi di selatan Jawa Timur.
Kerusakan ini memutus akses penting yang menghubungkan Kabupaten Malang dan Kabupaten Blitar, serta menjadi penghubung utama di wilayah selatan Jawa Timur. Kondisi tersebut menimbulkan kekhawatiran, mengingat JLS merupakan bagian dari infrastruktur strategis nasional.
Baca Juga: Biaya Operasional Pasar Puspa Agro Rp 100 M, Kini Terbengkalai
Aufa Zhafiri mendesak pemerintah untuk segera bertindak. “Kami mengimbau kepada pihak berwenang di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional untuk segera merespons. Jalan ini adalah milik nasional, sehingga penting untuk mengawal perbaikannya hingga ke tingkat pusat,” tegas Aufa, Kamis (12/12).
Politisi Gerindra ini juga menekankan bahwa JLS merupakan jalur vital bagi mobilitas masyarakat dan distribusi logistik. Jika tidak segera diperbaiki, kata dia, dikhawatirkan kerusakan ini akan berdampak pada program strategis nasional dan perekonomian di wilayah selatan Jawa Timur.
Baca Juga: PT Puspa Agro, Tidak untuk Bancakan Berjamaah, Cak!
Kerusakan yang diakibatkan oleh fenomena alam ini juga menyoroti perlunya mitigasi risiko di kawasan rawan longsor. “Kondisi tanah di area ini perlu diperkuat. Selain perbaikan infrastruktur, langkah pencegahan seperti penguatan tebing, perbaikan drainase, dan penanaman vegetasi perlu segera dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambah Aufa.
Perlu diketahui, ternyata JLS Sumberoto belum genap 6 bulan dibuka, jalan yang jadi penghubung Kabupaten Malang dengan Kabupaten Blitar ini baru dibuka untuk umum pada Juli 2024 lalu. Namun, kini jalan tersebut harus ditutup total karena terjadi longsor dan tidak memungkinkan dilewati kendaraan.
Baca Juga: Berpijak Asta Cita, Kejaksaan Mestinya Usut Para Direksinya
Cuaca ekstrem yang diprediksi akan terus terjadi hingga akhir tahun memerlukan kewaspadaan semua pihak. Dengan koordinasi lintas sektor dan respons cepat, diharapkan infrastruktur vital ini bisa segera pulih, sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan aman dan nyaman. rko
Editor : Moch Ilham