SurabayaPagi, Surabaya - Ikatan Pencak Silat Indonesia Jawa Timur (IPSI) menggelar Rapat Kordinasi dan Silaturahmi Pengurus Harian di Hotel Elmi, Jumat (27/12/2024).
Kegiatan ini digelar bertujuan untuk rapat kepengurusan yang telah dibentuk dan disahkan oleh Ketua Umum IPSI Prabowo Subianto.
Baca Juga: Perebutkan Piala Hasyim Cup, IPSI Jatim Apresiasi Prestasi Atlet Silat Muda Surabaya
IPSI Jawa Timur mempunyai beberapa agenda yang akan di bahas dalam rakor kali ini, seperti percepatan pelantikan kepengurusan.
Ketua Umum Pengurus Provinsi IPSI Jawa Timur Bambang Haryo Soekartono (BHS) berharap kepengurusan dapat terlaksana pada bulan Februari mendatang.
"kita sangat mengharapkan bapak Prabowo Subianto selaku Ketua Umum dapat melantik kita pengurus IPSI Jawa Timur," ujar BHS
Pada kegiatan ini IPSI juga membahas perihal olahraga pencak silat yang akan masuk kurikulum di sekolah.
BHS mengungkapkan bahwa, sesuai kebijakan Menteri Kebudayaan, olahraga silat sudah dicanangkan akan menjadi kurikulum di sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA.
"Tentu, kami harus mempersiapkan apa yang akan di masukan kedalaman kurikulum tersebut, dan IPSI juga akan melatih para guru agar dapat ahli mengajar dibilang pencak silat," ujarnya.
Tidak hanya itu, IPSI juga mengapresiasi tiga atlet silat asal Jawa Timur yang berprestasi diajang World Pencak Silat Championship di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Pesilat IPSI Tetap Giat Berlatih Meski Sedang Puasa
Ketiga atlet olahraga silat tersebut berhasil mengharumkan nama Jawa Timur di kancah Dunia dengan menyabet medali emas dan perak.
Pesilat dari Kota Surabaya bernama Sarah Tria Monita berhasil menyabet medali emas. Mujadidi Fauzha Adhim asal Ngawi 16 tahun juga menyabet medali emas dalam Kategori C Putra Kelas 27-51 Kg.
Sedangkan Syarief Hidayatullah Suhaimi asal Bangkalan, Madura turut berhasil menyumbangkan dua medali perak untuk Jawa Timur.
BHS menambahkan bahwa untuk proyeksi di Tahun 2025, IPSI akan mengadakan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov). BHS menyebut, nantinya dari ajang tersebut dapat menghasilkan pesilat-pesilat berpotensi dari 38 Kabupaten Kota.
Baca Juga: Kejurprov Pencak Silat Jatim, IPSI Surabaya Raih Juara Umum
"nantinya, atlet silat terbaiklah yang akan kita bawa di ajang PON atau ke Kejurnas yang akan kita siapkan pada bulan Juni hingga Juli," tambahnya.
BHS menambahkan bahwa IPSI Jatim mempunyai target untuk dapat menjadi juara umum Nasional pada gelaran PON mendatang.
"Yang terpenting, kami mohon doa dari seluruh masyrakat Jawa Timur untuk kesuksesan para atlet silat kita," pungkasnya.
Disamping itu, untuk mengapresiasi para atlet yang sukses meraih medali di Dubai, mereka akan mendapatkan reward. Tak hanya itu, para juri juga akan mendapatkan reward serupa dari IPSI. Byb
Editor : Redaksi