Atraksi Terjun Payung Warnai HUT Marinir

Kamis, 15 Nov 2018 11:41 WIB

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Korps baret ungu merayakan ulang tahun ke 73 di bumi marinir Karangpilang, Surabaya (14/11/2018). Berbagai atraksi dan kebolehan prajurit petarung marinir disuguhkan dalam kegiatan ini. KSAL Laksamana Siwi Sukma Adji mengatakan korps marinir merupakan bagian integral TNI AL yang secara historis lahir dari Tegal. Cipta mariniers pangkalan ALRI IV Tegal memiliki kekuatan 5 batalyon dan didukung peralatan dan persenjataan lengkap hasil selundupan, membeli dan produksi sendiri dari pabrik senjata di Pagongan Tegal. Masih kata Jendral bintang empat ini, tugas pokok marinir membina kekuatan dan kesiapan operasional korps marinir sebagai pasukan pendarat amphibi TNI AL dalam rangka proyeksi kekuatan ke darat lewat laut, operasi pertahanan pantai serta operasi lain sesuai kebijakan panglima TNI. Sebelum dan sesudah acara puncak peringatan HUT ke 73 korps marinir menggelar kegiatan lomba antaranya menembak kejurnas karate marinir open ziarah dan donor darah, lomba mariniers run under fire, marinir adventure off-road, istighosah dan doa bersama upacara militer dan pembaretan kasal dan demonstrasi. Disini KSAL Laksamana TNI Sisi Sukma Adji diangkat menjadi warga kehormatan marinir. Dan sebelumnya, sejak tahun 1965 hingga 2018 telah 38 kali mengangkat warga kehormatan terdiri dari 2 presiden RI, 5:Menteri, 9 panglima TNI , 15 KSAL, 1 KSAD, 1 KSAU, 1 Kapolri, 1 Sultan, 1 Pangeran Mahkota, 2 Komandan USMC, dan 2 Komandan ROKMC. Tak hanya itu, para undangan disuguhkan atraksi tembak reaksi cepat oleh pasukan Detasemen Jala Krida dimana pasukan ini pasukan khusus yang memiliki kemampuan di atas rata-rata prajurit. Selain itu, juga atraksi tarian kolosal dan terjun payung dari TNI dan Polri berjumlah 73 prajurit. Siwi juga menambahkan pihaknya akan menambah alat alutsista untuk marinir serta pengembangan batalyon di Sorong untuk menjaga NKRI. nt

Editor : Redaksi

Tag :