Pemkot Bantu Tingkatkan Produksi Ikan Air Tawar

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 26 Jan 2021 16:03 WIB

Pemkot Bantu Tingkatkan Produksi Ikan Air Tawar

i

Bio flok atau bak dari bahan terpal plastik bantuan dari pemkot Pasuruan. SP/Dir

 

SURABAYAPAGI.COM,  Pasuruan - Pemerintah Kota Pasuruan bertekad  meningkatkan produksi ikan air tawar. Salah satu upayanya dengan  memberikan bantuan bioflok  dan bibit ikan lele kepada kelompok budidaya ikan air tawar. Kelompok budidaya ikan air tawar tersebut akan dibentuk di setiap kelurahan. 

Baca Juga: Pemerintah Kota Pasuruan Raih Predikat Opini WTP dari BPK

Kabid Budidaya Ikan Air Tawar Dinas Perikanan Kota Pasuruan, Imron Rosadi menuturkan, di setiap kelurahan akan dibentuk dua kelompok. Satu kelompok anggotanya minimal 10 orang. Itu sesuai dengan Peraturan Menteri Perikanan dan Kelautan RI. 

Setiap kelompok akan mendapat bantuan dua unit bioflok atau bak dari bahan terpal plastik berdiameter 1,5 meter. Satu bioflok tersebut berkapasitas 500 ekor bibit lele yang berukuran dua sampai tiga sentimeter. Dan masa panennya setiap tiga bulan sekali. "Jadi, Dinas Perikanan akan memberikan bantuan sebanyak 68 bioflok dan 68 ribu bibit lele di 34 kelurahan, ucap Imron di ruang kerjanya, Senin (25/01/21). 

Baca Juga: 2025, Pemkot Pasuruan akan Bangun Rest Area Bernuansa Arafah

Imron menambahkan, sebelum bantuan tersebut disalurkan, kelompok budidaya ikan air tawar itu akan diberi pelatihan di laboratorium budidaya di kantor Dinas Perikanan di Kelurahan Blandongan. "Mereka akan dilatih teknis budidaya selama dua hari. Yang kita beri pelatihan teknis hanya perwakilan kelompok, " ujarnya. 

Batuan tersebut dipastikan terealisasi pada triwulan kedua tahun anggaran 2021, sekitar bulan Juni. Selama masa budidaya, kelompok budidaya ikan air tawar tersebut akan mendapat pembinaan dan bimbingan dari tenaga penyuluh perikanan. Setelah panen, hasil panennya terserah kelompok, mau langsung dijual atau diolah. 

Baca Juga: Gus Ipul Ajak Insan Pendidik Cetak Prestasi Gemilang

"Bantuan itu sifatnya stimulus. Untuk itu, diawal masa budidaya akan dibantu pakan ikan hingga panen. Selanjutnya kelompok itu sendiri yang melanjutkan. Program ini bertujuan untuk mengangkat ekonomi yang sempat terseok akibat pandemi Covid-19, sekaligus meningkatkan produksi perikanan terutama air tawar, "terang Imron. 

Perlu diketahui, produksi ikan air tawar di Kota Pasuruan masih kalah jauh dibanding produksi ikan air payau, hanya dibawah 15%. Menurut data dari Dinas Perikanan Kota Pasuruan, produksi ikan air tawar di tahun 2020 sebanyak 245,169 ton atau hanya sebesar 13 %. dibanding produksi ikan air payau pada  tahun 2020 sebesar 1.930.66 ton.  Produksi andalan ikan air payau Kota Pasuruan adalah bandeng, khususnya bandeng jelak. Sedangkan untuk ikan air tawar masih didominasi lele. Pangsa pasar ikan air tawar pun masih terbuka lebar. Untuk meningkatkan produksi ikan air tawar salah satu program pemerintah adalah budidaya air tawar di setiap kelurahan. dir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU