SURABAYAPAGI.COM, Tuban - Petani di Desa Kebonharjo dan Desa Karangtengah, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban selatan mengeluhkan adanya hama wereng yang merusak tanaman padi dalam beberapa pekan terakhir.
Akibat hama wereng tersebut, ancaman gagal panen ratusan hektar padi pun menghantui petani di daerah terdampak. Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban mengaku telah melakukan investigasi atas serangan hama wereng tersebut.
Baca Juga: Cuan Musim Durian, Kota Tuban Mulai Dibanjiri Pembeli
"Kita sudah terjunkan dinas terkait untuk investigasi," kata Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, di Kabupaten Tuban, Senin (10/7/2023).
Orang nomor satu di Kabupaten Tuban itu mengungkapkan bahwa petani yang mengalami gagal panen akibat hama akan mendapatkan bantuan program-program dari pemerintah.
Baca Juga: Terendam Banjir, Jalanan Aspal yang Masih Baru Terkelupas di Tuban
Selain itu, pihaknya juga telah memberikan jaminan ketenagakerjaan bagi kurang lebih 10-17 ribu petani yang terdata.
“Sehingga jika ada lahan gagal panen, maka asuransi siap menutupi (cover),” ungkapnya.
Baca Juga: Banjir Luapan Kali Kening Terjang Ratusan Rumah Warga di Tuban
Bahkan, jika masih ada hitungan-hitungannya, lanjutnya, Pemkab akan memberi sedikit subsidi tidak hanya bagi petani, namun juga bisa bagi nelayan.
"Kalau pakai asuransi maka gagal panen bisa ditutupi dengan adanya program tersebut," tutupnya. tbn
Editor : Redaksi