Heboh! Suprianto Temukan 2 Batu Meteor di Tengah Hutan Nganjuk

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 14 Jul 2023 12:10 WIB

Heboh! Suprianto Temukan 2 Batu Meteor di Tengah Hutan Nganjuk

i

Suprianto (43) saat menunjukkan kedua batu meteor temuannya di hutan Kedung Ngaron, Bringin, di lereng Gunung Pandan, Nganjuk. SP/ NGK

SURABAYAPAGI.com, Nganjuk - Warga di Nganjuk baru saja dihebohkan adanya temuan batu meteor yang dibawapulang oleh Suprianto (43), warga Desa Mojorembun, Kecamatan Rejoso dari sungai di tengah hutan 

Menurutnya, dua batu yang ditemukannya di hutan Kedung Ngaron, Bringin, di lereng Gunung Pandan itu jatuh dari langit dan dibawa pulang ke rumahnya.

Baca Juga: Harga Dinilai Ketinggian, Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Sementara itu, perjuangan Suprianto untuk membawa batu itu pulang ke rumahnya perlu perjuangan ekstra dengan cara menggelindingkan batu itu secara manual dengan jarak 1,5 kilometer.

"Saya bawa pulang estafet dua kali. Yang paling ekstrem saat menggelindingkan batu dari lokasi sungai ke jalan setapak yang bisa dilalui sepeda motor. Butuh waktu 3 jam menggelindingkan batu itu dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB," kata Suprianto, Jumat (14/07/2023).

Selanjutnya dari jalan setapak itu dua dibantu anaknya untuk menaikkan batu tersebut ke atas sepeda motor. Sekitar 1 jam dia mengendarai sepeda motor sembari membawa batu itu hingga tiba di rumahnya.

Baca Juga: RSPB Hadirkan Layanan Luxury Pasien VIP Pakai BMW X5 dan BMW X3

"Kemarin dibantu anak hanya menaikkan ke atas sepeda motor selanjutnya saya setir sendiri sepeda motornya ke rumah, perjalanan itu kurang lebih 1 jam," kata Suprianto.

Suprianto menambahkan bahwa penemuan dua batu diduga meteorit di hutan jati hutan jati Kedungngaron itu telah dia laporkan ke Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Nganjuk.

"Pemkab sudah saya lapori terkait temuan dugaan batu meteor jatuh dari langit," kata Suprianto.

Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong Diusulkan Dapat Gelar Warga Negara Kehormatan

Sebelumnya, Suprianto mengklaim batu yang dimilikinya adalah meteor yang jatuh jatuh dari langit. Warga Desa Mojorembun, Kecamatan Rejoso itu mengaku menemukan 2 batu itu di sungai tengah hutan Kedung Ngaron, Bringin lereng Gunung Pandan.

Diketahui, kedua batu meteor tersebut masing-masing memiliki berat 104,3 kg, sedangkan batu kedua seberat 100,15 kg dalam waktu tidak bersamaan. Batu pertama ditemukan pada 2022 sekitar Maret, sedangkan temuan kedua baru 22 Juni 2023. dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU