Satu Keluarga WN Pakistan, Nekat Gendam di Toko Crazy Rich Surabaya

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 15 Sep 2023 21:03 WIB

Satu Keluarga WN Pakistan, Nekat Gendam di Toko Crazy Rich Surabaya

i

Pelaku WN Pakistan yang menggendam di toko milik Crazy RIch Surabaya, ditangkap tim Satreskrim Polrestabes Surabaya, Jumat (15/9/2023). SP/Ariandi

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Polisi telah menangkap empat WNA pelaku penggendam yang salah satu aksinya dilakukan di toko Deliwafa milik Crazy Rich Surabaya. Keempat pelaku merupakan WN Pakistan.

Keempat pelaku terdiri dari satu keluarga yakni ayah, ibu, dan 2 anak. Mereka adalah RZ (50), MRJ (45), MT (21), dan MZ (18). Keempat pelaku ditangkap Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya di Bali. Salah satu anak tidak dihadirkan dalam rilis karena masih di bawah umur.

Baca Juga: Oknum Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tirinya Sejak SD Selama 4 Tahun, Korban Trauma Berat

"Tersangka adalah warga negara Pakistan. Ada empat tersangka, satu keluarga," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana saat rilis di Gedung Bharadaksa, Polrestabes Surabaya, Jumat (15/9/2023).

Mirzal mengatakan pengungkapan ini juga melibatkan pihak Imigrasi. Terkait pengungkaan kasus ini, Polrestabes Surabaya akan berkoordinasi dengan Hubinter Polri untuk menginformasikan penangkapan keempat pelaku yang telah melakukan tindak pidana di wilayah hukum Indonesia.

"Kami juga berkoordinasi dengan pihak Imigrasi. Karena pada saat penangkapan para pelaku tidak dilengkapi identitas apapun," tandas Mirzal

Baca Juga: Tahanan Polsek Dukuh Pakis Kabur saat Libur Lebaran

Sebelumnya, polisi menyelidiki aksi pencurian yang dilakukan komplotan WNA di toko milik Crazy Rich Surabaya Tom Liwafa, Deliwafa. Polisi memeriksa sejumlah CCTV di sekitar lokasi.

Aksi pencurian yang dilakukan warga asing di toko tas dan aksesoris Deliwafa di Jalan Kedung Cowek, Gading, Tambaksari, Surabaya ini terjadi pada Senin (20/2) sekitar pukul 16.20 WIB.

Baca Juga: Kapolrestabes Ajak Ratusan Tukang Becak Buka Bersama di Mapolrestabes Surabaya

Saat hujan deras, ada enam orang diduga pelaku masuk ke Deliwafa secara bergantian. Para pelaku berbagi peran, salah satu dari mereka bertugas mengalihkan perhatian dan beberapa pelaku lainnya mendekati kasir dengan pura-pura menukarkan uang ke kasir. Ini membuat kasir tak sadar jika uang senilai Rp 3 juta diambil oleh pelaku.

Setelah melancarkan aksinya, keenam pelaku kemudian keluar toko dengan berjalan kaki ke arah Jembatan Suramadu. ar/ham/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU