Meski Terkendala, Revitalisasi Alun-alun Sulap Wajah Perkotaan Sidoarjo Jadi Istimewa

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 04 Jan 2024 09:46 WIB

Meski Terkendala, Revitalisasi Alun-alun Sulap Wajah Perkotaan Sidoarjo Jadi Istimewa

i

Penampakan revitalisasi embangunan proyek Alun-alun Sidoarjo yang masih terkendala dan molor, Kamis (04/01/2024). SP/ Hikmah

SURABAYAPAGI.com, Sidoarjo - Pembangunan proyek revitalisasi Alun-alun Sidoarjo sejatinya selesai tepat waktu, namun terhalang kendala dalam penyelesaian finishing, hingga molor.

Kendala tersebut diantaranya  cuaca dan area proyek tersebut ditempati ribuan warga Sidoarjo untuk merayakan jatuhnya awal tahun  baru 2024 kemarin.

Baca Juga: Dugaan Pungli PTSL, Pemuda LIRA Desak Kejari Sidoarjo Tahan Kades dan Sekdes Kletek

"Usai perayaan tahun baru kemarin, sedikitnya 32 buah lampu taman raib hilang dicuri orang belum lagi belasan meter kabel kabelnya juga hilang," tandas Dedy pimpinan CV. Adikarya Berkah Abadi, Kamis (04/01/2024).

Pihaknya sangat menyesalkan ulah warga  yang usil  hingga menimbulkan kerugian serta harus menambahi beberapa pekerjaan untuk membenahinya kembali.

Dari pantauan lapangan sejumlah pekerja mengebut untuk menyelesaikan beberapa bagian pekerjaan yakni pemasangan kabel kabel berikut lampunya kembali,

Pekerjaan yang belum selesai itu terutama di bagian trotoar. Nampak di bagian pojok sebelah kanan dan kiri yang masih butuh proses perbaikan lagi. Penutup air mancur juga terlihat belum terpasang. Taman dan lampu-lampu sebagian besar sudah terpasang, tinggal finishing.

Ada yang istimewa dalam revitalisasi alun alun Sidoarjo yang di kerjakan Dedy putra H Wandi almarhum, kontraktor kawakan Sidoarjo ini, yakni Alun-alun tersebut terlihat lebih bersih dan estetik tanpa keberadaan kabel yang sebelumnya menggantung.

Kami sangat mendukung dari revitalisasi alun alun ikon Sidoarjo, selain sebagai kota putra daerah kami, juga untuk menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) yang nyaman dan aman bagi masyarakat dan mempercantik jantung kota Sidoarjo. 

Selain untuk mempercantik Sidoarjo, proyek ini juga tak abai dalam peningkatan pemenuhan mobilitas pengguna jalan dan kelancaran lalu lintas.

“Pada rangkaian revitalisasi Alun-alun ini juga dilakukan pelebaran ujung jalan pada sisi barat Alun-alun yaitu untuk radius tikung,” ucapnya.

Disebutkan pula pelebaran pada ujung jalan sisi barat ini, agar mempermudah akses kendaraan dari sisi barat saat belok kiri.

Baca Juga: Peduli UMKM dan Ojol Perempuan Mimik Indayana, Gelar Pelatihan Jahit

“Pelebaran ujung untuk radius tikung sekitar 3 meter agar memudahkan pengendara motor dan mobil saat akan berbelok kiri,” tambahnya

Kabel yang biasa bergelantung mulai dari arah utara hingga selatan monumen Jayandaru tidak akan tampak lagi. Dipindah ke bagian timur. Kabel-kabel tersebut dirapikan agar tidak mengganggu pengunjung.

Revitalisasi Alun-alun Sidoarjo sendiri menelan anggaran Rp. 6.045.424.361 yang seharusnya selesai 31 Desember kemarin namun terhalang berbagai kendala tersebut CV Adikarya tetap optimis menyelesaikan dengan baik hingga final.

Sementara itu Kepala Bidang Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo Hery Santoso, mengatakan keterlambatan pengerjaan Alun-alun Sidoarjo karena terkendala beberapa faktor.

“Makanya minta penambahan waktu,” kata Hery.

Meski sudah mengajukan tambahan waktu, lanjut Hery, pihak kontraktor pelaksana tetap dikenakan denda. Dendanya 1/1.000 (satu per mil) dari nilai kontrak per hari.

Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Stok Pangan, Puluhan Warga Mindu Gading Terima Bantuan Ayam Petelur

“Pihak kontraktor berkewajiban menyelesaikan hingga 100 persen,” ucapnya.

Hery menambahkan, dalam pemberian toleransi keterlambatan pekerjaan pemerintah itu maksimal 50 hari. Lebih dari itu, pihak kontraktor akan dibayar sesuai pekerjaan yang diselesaikan.

“Kalau aturan yang berlaku itu toleransi keterlambatan proyek itu maksimal 50 hari,” ungkapnya.

Revitalisasi Alun-alun Sidoarjo bagian timur ini diharapkan bisa menjadi ikon Kabupaten Sidoarjo. Di sana nanti akan ada air mancur dan taman bermain anak-anak yang tidak jauh dari monumen Jayandaru. Hal ini diharapkan bisa menjadi tempat rekreasi warga kota Delta.

Selain untuk permainan anak-anak, Alun-alun Sidoarjo ini juga cocok untuk kalangan muda-mudi yang ingin menikmati keindahan kota udang ini. Hdk/hik

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU