Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 70%, Jokowi Masih Sibuk Realisasikan Minat Investasi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 18 Jan 2024 10:31 WIB

Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 70%, Jokowi Masih Sibuk Realisasikan Minat Investasi

i

Progres pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur sudah mencapai 70%. SP/ KLM

SURABAYAPAGI.com, Kalimantan - Proses pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur terus berprogres dan kini sudah mencapai tingkat 70% pada batch atau tahap pertama proyek. Pembangunan tersebut mencakup infrastruktur dasar, seperti jalanan, drainase, kantor pemerintah, dan rusun ASN. 

Kepala Otorita Ibu Kota Negara Nusantara, Bambang Susantono mengatakan, pada batch pertama itu salah satu infrastruktur yang sudah berprogres ada pada proyek bendungan.  

Baca Juga: Destinasi Alam dan Festival Musik Bakal Genjot Pariwisata Berkelanjutan di IKN

“Jadi bendungan sudah mulai terisi air. Ini yang sangat penting karena untuk sumber air kita semua di sini. Kemudian berikutnya adalah intake dari sumber air,” ujarnya.

Tak hanya itu, sejumlah proyek lainnya seperti istana negara, lapangan upacara, termasuk plaza seremoni yang juga dapat digunakan untuk kegiatan upacara, akses masuk ke dalam Otorita IKN dan juga akses-akses jalan lainnya tengah dibangun secara progresif.  

Disatu sisi, Presiden Joko Widodo juga sebelumnya berencana melakukan upacara di IKN pada Agustus 2024. Sementara itu ditargetkan mulai bulan Juli 2024 ini, Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk PNS dan PPPK, bisa mulai menempati kawasan ibu kota baru itu.

"Pada dasarnya seluruh progres pembangunan IKN, KIPP 1A yang memang ditargetkan untuk operasional Agustus 2024 sudah mencapai 70%," katanya, Kamis (18/01/2024).

Baca Juga: Proyek Pembangunan IKN Dorong Pertumbuhan Penjualan SIG

Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Silvia Halim menyebut kecepatan pembangunan proyek swasta di IKN berbeda-beda. Yang paling cepat adalah proyek hotel, sementara rumah sakit masih di kisaran 4-6%.

"Progresnya bisa beroperasional Agustus ini, antara lain seperti hotel, rumah sakit. Progresnya beda-beda, yang paling pesat itu 40%, itu hotel. Yang paling minimal itu adalah salah satunya rumah sakit, itu di sekitar 4-6%," imbuhnya.

"Tapi pada dasarnya semua nanti menargetkan mulai operasional Agustus 2024 nanti," pungkasnya.

Baca Juga: Kota IKN Didesain Super Modern, Dilengkapi Tiang Listrik Cerdas yang ‘Bisa Bicara'

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo di hadapan para pengusaha Brunei menyatakan bahwa telah banyak investasi yang masuk dan memulai pembangunan infrastruktur di IKN, dalam kunjungannya ke Negeri Jiran tersebut baru-baru ini. 

Diketahui, ada 13 yang telah groundbreaking, baik berupa rumah sakit ada 3 rumah sakit, ada 5 hotel, dan ada 2 mal, ada training center untuk sepak bola, dan transportasi hijau, termasuk Nusantara Superblock di kawasan terintegrasi dengan hotel bintang lima, tempat hiburan, dan pusat perbelanjaan.

Jokowi pun berharap para pengusaha asal Brunei Darussalam dapat merealisasikan minatnya untuk berinvestasi di IKN. Pemerintah telah menyiapkan sejumlah insentif bagi para investor di IKN baik berupa super tax deduction, tax holiday, hingga pembebasan bea masuk.klm-01/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU