SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Suhu dingin Agustus ini diprediksi bisa berlanjut sampai September 2024. Pemantauan BMKG di Senin (12/8) menunjukkan rentang waktu suhu dingin mulai terjadi pukul 07:00 WIB.
Ini dikeluhkan warganet sampai yang berdomisili Kediri, Jawa Timur. Di Kediri suhu minimum 19 derajat celsius. Mengapa cuaca kembali dingin?
Baca Juga: BMKG Sebut Juli-September, Cuaca Terasa Lebih Dingin
Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto menyebut kemungkinan pemicunya masih sama seperti apa yang terjadi di Juli yakni angin monsun Australia.
Pantauan di Minggu hingga Selasa kemarin, suhu dingin tercatat di Nusa Tenggara Timur dan Kabupaten Manggarai. Data stasiun meteorologi frans sales lega, menunjukkan suhu minimum di kawasan tersebut bahkan berada di 11,4 derajat celsius.
Baca Juga: BMKG: Gempa Susulan di Laut Tuban Terjadi 193 Kali Sejak Jumat Siang – Sabtu Malam
Sementara di Kabupaten Paniai, Papua mencapai 14,4 derajat Celsius menurut pengamatan Stasiun Meteorologi Enarotali
"Akibatnya terjadi suhu udara di beberapa wilayah di Indonesia terutama wilayah bagian selatan Khatulistiwa, seperti Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara terasa lebih dingin. Orang Jawa menyebutnya mbedhidhing," lanjut dia.
Baca Juga: Atensi Peringatan BMKG, Pemkot Siagakan Relawan Bencana
Guswanto menyebut pada periode Juli sampai Agustus 2024 posisi sudut sinar matahari memang berada di jarak terjauh dari Indonesia, terlebih di wilayah Indonesia bagian selatan khatulistiwa. Tidak heran, suhu di Surabaya belakangan ini menjadi terasa begitu dingin. n jk/rmc
Editor : Moch Ilham